- ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVA.co.id - Dari tiga klub pesaing di babak penyisihan Grup A Piala Presiden 2015, tim mana yang paling diwaspadai Persib Bandung? Jawabannya, bisa dikatakan cukup mudah ditebak, yakni Persebaya United.
Mayoritas mungkin akan mengatakan setuju, Bajul Ijo bakal jadi pesaing terkuat Maung Bandung di Grup A. Bahkan, Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman pun menyebut tim besutan Ibnu Grahan itu memang sebagai lawan terkuat dibandingkan Persiba Balikpapan dan Martapura FC.
Namun, semua itu hanya perkiraan dan perhitungan di atas kertas. Sebab, Maung Bandung tidak boleh meremehkan kekuatan Persiba dan Martapura FC. Keduanya tetap berpotensi menghadirkan kejutan, karena mengemban beban psikologis yang lebih ringan dibandingkan Persib dan Persebaya yang berstatus unggulan.
"Persebaya mungkin jadi tim yang paling menyulitkan. Tetapi, semua lawan tidak bisa dianggap enteng. Apalagi, jika tim yang dihadapi memiliki motivasi berlipat dan bermain defensif. Jadi, sebenarnya tak ada kemudahan buat kami, sekali pun bermain di kandang," kata Djanur.
Hal senada diungkapkan oleh Zulham Malik Zamrun, winger anyar milik Maung Bandung itu, bahkan menyebut Martapura FC bisa menjadi kuda hitam, meski menyandang sebagai klub Divisi Utama Liga Indonesia. Menurut dia, yang perlu dilihat adalah materi pemain dan kualitas permainan secara tim.
"Martapura tidak bisa dianggap enteng, meskipun level kompetisinya ada di bawah, tetapi mereka memiliki banyak pemain yang berpengalaman main di ISL. Beberapa di antaranya, merupakan mantan pemain Barito Putera. Jadi, sudah cukup saling mengenal," ujar Zulham.
Maung Bandung akan membuka perjuangannya di Piala Presiden dengan menjajal Persiba di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu 2 September 2015. Setelah itu, menghadapi Martapura FC dan Persebaya di laga terakhir.
Persib akan melakoni persiapan, atau uji coba terakhir melawan klub lokal, Barreti FC di Lapangan Football Plus, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat pagi 28 Agustus 2015.
Dalam uji coba tersebut, dua legiun asing Persib, Makan Konate dan Vladimir Vujovic diragukan bisa main, karena kabarnya baru tiba di Indonesia pada Kamis malam, 27 Agustus 2015. (asp)
Bus Rombongan Persib Kecelakaan
Ini terjadi kala rombongan Persib menuju Bogor.
