Bonek FC Resmi Dinyatakan Gugur dari Piala Presiden

Suasana Stadion Jakabaring saat Sriwijaya FC vs Bonek FC
Sumber :
  • VIVA.co.id/Aji YK
VIVA.co.id
LIVE MATCH: Babak I, Sriwijaya Bombardir Gawang PS TNI
-  Tim Bonek FC resmi dinyatakan gugur dalam pertandingan melawan Sriwijaya FC di laga leg kedua perempat final Piala Presiden yang berlangsung di Stadion Gelora Jakabaring Palembang, Minggu 27 September 2015. 

20 Bonek Tak Bisa Pulang, Polisi Belikan Tiket Kereta
Gugurnya Bonek FC tersebut, lantaran menolak melanjutkan pertandingan dikarenakan tidak terima dengan keputusan penalti yang diputuskan oleh wasit Jery Elly saat pertandingan berlangsung di menit ke-12 dikarenakan Filry Apriansya nomor punggung 46 handball di areal kotak terlarang.

Manajer Persib Komentari Tuntutan Bonek
Sejak kick-off dimulai Sriwijaya FC sebenarnya tampil menekan karena tim yang berjuluk Laskar Wong Kito ingin mengejar defisit gol dari Bonek FC di leg pertama.

Namun, justru tuan rumah harus tertinggal lebih dahulu dimenit kelima setelah Bonek FC mampu menceploskan gol ke gawang lawan melalui sepakan spekulasi Ilhamudin Armain di menit ke-5 yang gagal dihalau kiper Yogi Triatna.

Tertinggal 0-1 membuat pemain SFC trengginas, serangan terus dilancarkan ke jantung pertahanan Bonek FC. Puncaknya, pada menit ke-11, striker SFC, Risky Dwi Ramadhana, melepaskan tendangan keras yang membentur barisan pertahanan Bonek FC. 

Wasit Jerry Elly menilai bola mengenai tangan salah satu pemain belakang Bonek FC yakni, Firli Apriyansah. Namun keputusan wasit memberikan hadiah penalti itu di protes seluruh pemain Bonek FC.

Protes pun berujung WO (walk out), bahkan terlihat dilapangan manajer Bonek FC dan Asisten Pelatih Erik Ibrahim menginstrusikan pemain untuk keluar lapangan. Pertandingan sempat dihentikan beberapa menit  namun pemain Bonek FC tak mau melanjutkan pertandingan.

Alhasil wasit pun memutuskan Sriwijaya FC menang WO (walk out). Sesuai peraturan, maka SFC dinyatakan menang 3-0 karena Bonek FC memilih WO. 

Jenderal Koordinator Liga Pertandingan Piala Presiden, Matthys Rugrebert mengutarakan, pihaknya telah memberikan toleransi selama 12 menit untuk Bonek FC memberikan jawaban. 

Namun, sampai waktu yang ditunggu, Bonek FC terus menolak untuk bertanding. " Mereka meminta untuk ganti wasit, atau evaluasi Penalti. Tetapi itu tidak mungkin lakukan. Keputusan wasit tersebut mutlak" ujar Matthys.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya