Piala Jenderal Sudirman
Kendala Mitra Kukar: Hanya Persiapan 4 Hari
Kamis, 12 November 2015 - 00:39 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id
- Mitra Kukar baru menyiapkan tim untuk turnamen Piala Jenderal Sudirman. Pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra, mengaku persiapan timnya berbeda dengan saat mengikuti turnamen Piala Presiden. "Kemarin (Piala Presiden) kita menyiapkan tim cuma 10 hari. Tapi, sekarang kita siapkan tim lebih mundur. Kita punya waktu empat hari," kata Jafri Sastra, Rabu 11 November 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Kendati begitu, Jafri tetap optimistis menatap turnamen yang dihelat Mahaka Sports and Entertainment tersebut. "Kita kondisinya seperti apapun, kita optimis saja. Semoga anak-anak setelah berkumpul kondisinya bugar semua. Persiapannya berbeda dengan Piala Presiden," jelas Jafri.
Ia mengaku segala sesuatunya dipersiapkan di Bali. "Di sini semua kita lakukan di Bali. Berkumpul di sini, latihan di sini dan main di sini," papar dia.
Ia pun tak mau memprediksi persiapannya matang atau tidak dengan waktu yang pendek. "Matang tidak matang kita lihat hasil akhirnya nanti. Kalau kita bilang tidak matang tahu-tahu hasilnya lebih baik nanti. Kalau jelek, baru ada perbandingan di situ," ujarnya.
Namun, Jafri tetap percaya diri tim yang ditukanginya akan berkiprah lebih baik dibanding turnamen Piala Presiden. "Kita optimis tim ini bisa tampil lebih baik di Piala Jenderal Sudirman," beber dia.
Meski mengakui persiapan tim menjadi kendala, namun Jafri percaya Mitra Kukar akan tampil jauh lebih baik dari turnamen sebelumnya.
"Target kita tentu menghasilkan sesuatu yang lebih baik lagi dari yang kemarin ya. Walaupun ada kendala mungkin di masalah persiapan, tapi kita tetap optimistis. Mereka juga (pemain) telah mempersiapkan diri masing-masing," ucapnya.
Pada turnamen Piala Presiden, Mitra Kukar melaju hingga babak semifinal. Meski menargetkan lebih baik dari turnamen sebelumnya, namun Jafri hanya tertawa saat disebut target dia di turnamen Piala Jenderal Sudirman adalah juara.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ia pun tak mau memprediksi persiapannya matang atau tidak dengan waktu yang pendek. "Matang tidak matang kita lihat hasil akhirnya nanti. Kalau kita bilang tidak matang tahu-tahu hasilnya lebih baik nanti. Kalau jelek, baru ada perbandingan di situ," ujarnya.
