Piala Jenderal Sudirman

Tim-tim 8 Besar Deklarasikan 'Berani Kalah Berani Menang'

Deklarasi berani menang kalah di Solo.
Sumber :
  • Viva.co.id/Fajar Sodiq

VIVA.co.id - Deklarasi 'Berani Kalah Berani Menang' dilakukan sejumlah perwakilan tim dan suporter yang berlaga di babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman. Deklarasi tersebut bertujuan untuk menghindari terjadi kekerasan dan kerusuhan antar pendukung tim.

Deklarasi tersebut dipusatkan di Diamond Convention Center Solo pada Jumat malam, 11 Desember 2015. Acar‎a tersebut dihadiri langsung oleh Ketua Organizing Committe (OC) Piala Jenderal Sudirman, Letjend TNI Agus Sutomo, CEO Mahaka Sports and Entertainment, Hasani Abdulgani, Pangdam IV Diponegoro Mayjen Djaswandi serta perwakilan tim dan suporter.

Acara deklarasi yang digagas oleh Panpel Piala Jenderal Sudirman dan Torabika itu ditandai dengan penandatanganan oleh perwakilan tim serta fans club. ‎Dengan menandatangani papan tersebut diharapkan para suporter pendukung untuk berperilaku damai dan santun dalam mendukung masing-masing tim andalannya.

"Dengan adanya deklarasi yang dihadiri para tokoh dan perwakilan‎ suporter diharapkan bisa memberikan pengertian kepada pasukannya untuk tidak berbuat kerusuhan," kata Letjend TNI Agus Sutomo yang juga Dankodiklat TNI AD pada Jumat malam, 11 Desember 2015.

Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa permusuhan diantara kelompok suporter harus segera dihilangkan guna memuwujdkan iklim sepakbola di Indonesia yang menerapkan fairplay, damai dan santun.

Persija Kalah Beruntun di 3 Pertandingan, Ini Kata Pelatih

"Kalau niatnya nonton permainan sepakbola, ya jangan marah terus melakukan kerusuhan kalau timnya kalah. Dengan deklarasi siapapun yang menang memang unggul, sedangkan yang kalah jangan nyalahin," tegasnya.

Kedepannya, lanjut Agus, pihak TNI akan menggelar jambore nasional untuk para suporter tim sepakbola. Dengan jambore ini diharapkan akan tercipta kerukunan dan silaturahmi diantara kelompok suporter sehingga kedepannya tidak akan ada lagi kerusuhan yang melibatkan fans club.

"Dengan suasana persepakbolaan yang kondusif maka akan menciptakan tontonan yang menarik bagi masyarakat. Selain itu, adanya sepakbola yang aman bisa menggerakkan roda ekonomi bagi pelaku industri kecil," paparnya.

Pelatih Persija Jakarta, Sudirman

Pelatih Persija Akui Keganasan Borneo FC

Pelatih Persija, Sudirman mengakui Borneo FC layak menang atas timnya. Dia juga menilai para pemainnya masih sering melakukan kesalahan.

img_title
VIVA.co.id
11 Maret 2022