Penjelasan Persib Soal Rencana Boikot di Markas PSM

Samsul Arif saat membela Persib Bandung (kanan).
Sumber :
  • Indonesiasc.com

VIVA.co.id – Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, geram dengan keputusan wasit Hamsir yang memimpin laga Persib Bandung kontra PSM Makassar pada laga hari  Sabtu, 29 Oktober 2016, di Stadion Andi Mattalatta.

Dibantu Persija Jakarta, Persib Bandung Pastikan Tiket ke Championship Series

Kekecewaan Djadjang lantaran sang pengadil lapangan menyatakan sah gol kedua yang dicetak Ronald Hikspoors menit ke-66. Padahal, sebelumnya Djadjang menilai salah satu pemain PSM melanggar kiper Persib, M. Natsir.

Natsir yang hendak menangkap bola lambung mendapat gangguan dari dua pemain PSM, sehingga M Natsir terjatuh dan memegangi kepala. Djadjang sempat melayangkan protes keras terhadap wasit Hamsir.

Nick Kuipers: Persib Bandung Harusnya Ungguli Persita 4-0 di Babak Pertama

Pertandingan pun sempat terhenti karena pihak Persib  meminta para pemain agar tidak melanjutkan pertandingan sebelum situasi kondusif. Tetapi, Djadjang langsung menjelaskan tak ada niat dirinya melakukan boikot.

"Tadi saya bukan protes berlebihan. Ini pertama kalinya saya seperti itu karena murni pelanggaran. Saya hanya mengumpulkan pemain, bukan untuk mogok atau keluar dari arena pertandingan, itu bukan tipe saya," tegas Djanur.

Kunci Persita Tangerang Imbangi Persib Bandung meski 2 Kali Tertinggal

"Saya hanya memberikan pertanyaan-pertanyaan kepada wasit karena saya mau menagih janji wasit dalam meeting kemarin bahwa dia akan memimpin secara fair dan saya sudah katakan sama beliau siapapun yang menang, kalau fair itu tidak akan dipermasalahkan," sambung pelatih berusia 58 tahun ini.

Meski demikian, Djanur memuji penampilan anak asuhnya dalam meladeni permainan "Juku Eja". Ia menilai, Persib bisa saja meraih poin penuh namun wasit merusak jalannya pertandingan.

"Saya tidak puas sama hasil, seharusnya kami bisa menang 2-1 karena kami bisa melesakan 2 gol dengan murni dan satu gol dari mereka, jelas semua orang tahu apalagi di tv bolak-balik dilihat bahwa itu adalah pelanggaran," tegasnya

Laga sendiri berakhir dengan hasil imbang 2-2 setelah Kim Jeffrey Kurniawan mencetak gol pada masa injury time. Setelah sebelumnya PSM mampu unggul lewat Titus Bonai dan Hikspoors, dan Persib membalas lewat Febri Hariyadi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya