- starmedia.com
VIVA.co.id – Regulasi marquee player yang diterapkan PSSI tetap membuat Persija Jakarta kalem. Macan Kemayoran enggan terburu-buru dalam mendatangkan pemain kelas dunia.
Pemain kategori marquee player syaratnya mesti pernah mentas di Piala Dunia dalam tiga edisi terakhir. Selain itu, mereka juga bermain di kompetisi kasta tertinggi di negara-negara Eropa, seperti Premier League, Serie A, dan Bundesliga.
Dengan adanya aturan marquee player, nantinya setiap klub bisa memiliki empat pemain asing. Dua pemain berasal dari negara non-Asia, dan satu lagi harus berasal dari negara-negara Asia.
Pemain top dunia yang dikaitkan dengan Persija adalah Douglas Maicon. Bek asal Brasil ini sempat berjasa membawa Inter Milan meraih treble winners pada 2009-10. Kini, dia berstatus tanpa klub setelah dilepas AS Roma pada Juli 2016.
Namun, rupanya hal tersebut belum sepenuhnya menunjukkan ke arah positif. Sebab sang pelatih, Stefano Cugurra Teco, masih harus membicarakan dengan manajemen.
"Sampai sekarang belum ada rencana apa-apa dari kami soal mendatangkan marquee player. Soal Maicon, saya belum tahu dan belum diberi tahu oleh manajemen soal siapa yang mau didatangkan. Karena itu kaitannya dengan berapa jumlah uang yang harus dikeluarkan manajemen, perlu dipikirkan dengan matang," ujar pelatih asal Brasil ini kepada VIVA.co.id
Jika kemungkinan terburuknya Persija gagal mendapatkan marquee player, Teco tidak akan ambil pusing. Pelatih 42 tahun ini punya rencana lain untuk memperkuat timnya.
"Kami masih menunggu keputusan manajemen, masih menunggu budget karena harus dipastikan kami bisa bayar pemain itu. Saya sudah bicara dengan manajemen dan saya pun masih menunggu. Kalau tidak bisa ya kami akan datangkan pemain biasa saja, bukan kategori marquee player," katanya.
