- VIVA.co.id/Andri Mardiansyah
VIVA.co.id – Pelatih Semen Padang FC, Nil Maizar meminta seluruh suporter Kabau Sirah untuk dapat menahan diri dan tidak melakukan aksi balas dendam.
Permintaan ini seiring dengan adanya insiden pelemparan batu ke arah bus rombongan tim SPFC usai laga kontra Persegres Gresik United, Jumat pekan lalu.
Nil juga menegaskan, walau apa pun yang dialami SPFC, suportivitas tetap harus dijaga demi nama baik sepakbola Indonesia.
"Saya sebagai tim pelatih, juga mewakili seluruh pemain mengimbau untuk tidak melakukan aksi balas dendam," kata Nil usai memimpin latihan di lapangan mess Indarung Padang, Senin 24 April 2017.
Apakah Riko Simanjuntak bisa diturunkan pada saat pertandingan melawan Persipura Jumat mendatang, Nil menyebutkan masih akan melihat dulu perkembangan kondisi kesehatan Riko. Saat ini Riko masih dalam perawatan medis.
"Kami akan lihat dalam dua hari ke depan. Jika luka robek yang dialami sudah kering dan mendapat rekomendasi tim dokter, Riko dapat diturunkan," papar Nil.
Sebelumnya, Riko Simanjuntak menderita luka robek pada bagian kepala akibat terkena lemparan batu usai menghadapi Persegres Gresik United. Berdasarkan hasil X-Ray dan diagnosis dokter, Riko hanya mengalami cedera kepala ringan GCS 15 dengan luka robek ukuran tiga sentimeter dan mendapatkan lima jahitan. (art)