Gagal Juara, Sanksi Berat Pun Menanti PSM Makassar

Kerusuhan pasca laga PSM Makassar versus Bali United, Senin 6 November 2017
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yasir

VIVA – PSM Makassar dipastikan gagal juara Liga 1. Itu setelah mereka kalah dari Bali United dalam laga krusial yang digelar di Stadion Andi Mattalatta, Senin 6 November 2017.

Persib Bandung Waspadai Kekuatan Lini Depan MU

Ini merupakan pukulan telak bagi PSM, yang sangat mengidamkan gelar juara musim ini. Layaknya sudah jatuh tertimpa tangga pula, PSM juga terancam sanksi dari Komisi Disiplin PSSI.

Ancaman ini menyusul ulah suporter PSM yang bertindak di luar kendali usai laga. Setelah peluit panjang ditiupkan wasit asal Uzbekistan, Murzabekov Eldos, suporter langsung melempar botol air minum dan kursi penonton yang sudah mereka rusak.

Gol Menit Akhir PSIS Buyarkan Kemenangan Bhayangkara FC

Bukan cuma itu, mereka juga sempat merangsek masuk ke dalam lapangan. Fakta-fakta ini sudah melanggar Kode Disiplin PSSI. PSM pun terancam sanksi berat dari Komdis PSSI.

CEO PSM Makassar Munafri Arifuddin, mengaku siap menerima sanksi yang akan dilayangkan PSSI kepada pihaknya. Dia menegaskan, meski menanggung saksi berat, manajemen PSM siap bertanggung jawab.

Persija Dilanda Kelelahan Jelang Hadapi Tira Persikabo

"Masalah sanksi tentu kami hadapi. Kami akan melihat seperti apa sanksi yang ada nantinya," kata Munafri.

Tersisa satu laga lagi untuk PSM di Liga 1. Munafri menegaskan timnya akan bermain maksimal di laga pamungkas melawan Madura United, Minggu 12 November 2017 nanti.

"Kami ingin maksimalkan pertandingan terakhir. Kami masih optimistis bisa bermain apik. Maaf, belum mampu mewujudkan cita-cita yang didambakan bersama (juara)," terang Munafri. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya