- https://www.liga-indonesia.id
VIVA – Djadjang Nurdjaman sukses membawa PSMS Medan promosi ke Liga 1. Hal tersebut dipastikan, usai Ayam Kinantan menekuk PSIS Semarang 2-0 di semifinal Liga 2, yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu 25 November 2017.
Meskipun demikian, masa depan pelatih yang akrab disapa Djanur ini bersama PSMS, belum menemui kejelasan. Dia diikat kontrak hingga kompetisi Liga 2 berakhir.
"Soal ke depan, saya belum tahu, karena saya hanya diminta sama manajemen mohon bantuannya untuk mencoba PSMS ke Liga 1 dan berhasil. Ke depan, saya belum tahu, belum ada komunikasi lagi," jelas Djanur.
Di tengah menunggu kejelasan, godaan datang dari Persib Bandung. Moncernya prestasi Djanur di Liga 2, membuat Bobotoh, sebutan suporter setia Persib, meminta pelatih 59 tahun itu untuk kembali menukangi Maung Bandung.
Saat ini, kursi pelatih Persib tengah kosong. Manajemen tak memperpanjang kontrak Emral Abus, karena gagal membawa Atep cs bertengger di lima besar Liga 1 2017.
Namun, Djanur menolak secara halus permintaan Bobotoh itu. Dia ingin mencoba peruntungan menukangi tim lain di Liga 1.
"Saya tahu, kalau orang membaca media sosial ada permintaan seperti itu. Tetapi, enggak lah biarkan dulu Persib Bandung mencoba dengan pelatih lain. Saya juga akan mencoba menukangi tim lain. Walaupun saya orang Bandung, cinta Persib, darah daging Persib," tuturnya.