PSMS Lebih Santai, Persebaya Tolak Status Unggulan

Pemain Persebaya Surabaya
Sumber :
  • https://liga-indonesia.id

VIVA – PSMS Medan akan melakoni laga kontra Persebaya Surabaya di partai final Liga 2. Duel kedua tim berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Selasa 28 November 2017.

Bhayangkara FC Resmi Terdegradasi ke Liga 2

Pelatih PSMS Medan, Djadjang Nurdjaman, meminta anak asuhnya untuk tampil habis-habisan di pertandingan nanti, walau pun kedua tim sudah dipastikan promosi ke Liga 1.

Dia tetap memandang laga nanti sebagai pembuktian siapa tim terbaik di Liga 2. Mereka akan menunjukkan permainan terbaiknya untuk meraih juara.

Kisah Andik Vermansah, Sempat Jadi Rebutan Klub Top Dunia Kini Terseok-seok di Liga 2

"Memang partai kemarin (semifinal)  lebih menegangkan karena target ke Liga 1 ada di situ. Tapi, ini final siapa pun ingin juara dan kesempatan itu ada pasti kami motivasi tersendiri untuk meraih nomor satu di Liga 2," ucap Djadjang, Senin 27 November 2017.

Sementara itu, kapten PSMS, Legimin Raharjo, menyebut laga final nanti menjadi yang kedua setelah Piala Kemerdekaan 2015. Saat itu, dia berhasil membawa PSMS meraih juara. Dia berharap pencapaian tersebut kembali terulang.

Persikabo 1973 Jadi Tim Pertama yang Terdegradasi dari Liga 1 Musim Ini

"Mungkin ini final kedua, di kemerdekaan kita menang dan sekarang di Liga 2 seperti yang sudah dibilang Persebaya kali ini unggulan tapi saya dan teman-teman akan berusaha keras untuk memenangkan pertandingan harus fokus dan kerja keras," kata Legimin.

Sedangkan, Pelatih Persebaya, Alfredo Vera, tidak mau timnya disebut tim unggulan. Sebab, untuk melaju ke partai final mereka harus bermain dengan tim-tim kuat.

"Banyak pertandingan dan permainan yang bikin stress, karena kita tahu kalau kalah kamu tidak akan banyak waktu untuk perbaiki, itu harus fokus. dua tim ke final adalah pantas, saya pikir kita punya peluang sama tapi semoga kita bisa juara," jelasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya