VIVA - Jose Mourinho harus ditinggal oleh tangan kanannya yang sudah menemaninya selama 17 tahun yaitu Rui Faria. Manajer Manchester United itu menilai tak ada kandidat penggantinya, sehingga memilih untuk mendidik Michael Carrick jadi asistennya. Itulah proyek besar MU ke depan.
Faria adalah asisten yang menemani Mourinho sejak memulai karier kepelatihan pada awal 2000-an lalu. Rencananya, Faria akan memilih karier sendiri setelah laga MU kontra Chelsea di final Piala FA pada 26 Mei 2018.
Namun, belum diketahui ke mana Faria akan melanjutkan kariernya. Mourinho menilai tak ada orang yang bisa menggantikan peran Faria untuk saat ini.
Eks pelatih Real Madrid ini juga menilai Carrick belum siap jadi asisten pelatihnya, dan pemain yang pensiun di musim ini juga belum memiliki kepelatihan UEFA Pro. Makanya, manajer asal Portugal itu lebih memilih untuk mendidik Carrick dahulu.
"Tak ada kandidat ideal yang bisa menggantikan Rui Faria yang telah bersama saya selama 17 tahun. Tak ada di dunia ini yang bisa menjadi pengganti ideal baginya. Jadi saya lebih memilih untuk mendidik orang lain, mengatur staf saya supaya semua orang bisa belajar dan meningkatkan kemampuan mereka," kata Mourinho di situs MU.
"Saat Carrick mendapatkan lisensi kepelatihan, dan dengan karakter, keramahan, serta kejujurannya, saya kira dia akan jadi kandidat yang tepat," sambungnya.
Untuk saat ini, Mourinho akan melibatkan Carrick dalam semua aspek kepelatihan di Setan Merah. Walau begitu, dia menegaskan tetap akan sepenuhnya mengambil semua keputusan.
"Tentu saya yang membuat keputusan, tapi para asisten saya juga punya opini. Carrick juga punya opini sendiri. Opininya pasti berbeda dengan pemandu bakat atau tim analis kami," ujarnya. (one)
