Schmeichel Dianggap Tak Pantas jadi Kiper Utama Chelsea

Penjaga gawang Timnas Denmark, Kasper Schmeichel.
Sumber :
  • REUTERS/Max Rossi

VIVA – Penjaga gawang Timnas Denmark dan Lecicester City, Kasper Schmeichel, disebut akan jadi suksesor Thibaut Courtois. Nama kiper 31 tahun ini jadi buruan Chelsea untuk mengantisipasi andai Courtois pergi ke Real Madrid.

Pengakuan Pochettino Usai Chelsea Dibantai Arsenal

Schmeichel tampil apik di Piala Dunia 2018 lalu, walau hanya mampu membawa Tim Dinamit itu sampai ke babak 16 besar saja. Namun, Schmeichel termasuk pilar Leicester saat, secara mengejutkan, juara Premier League musim 2015/2016.

Sementara itu, manajemen Chelsea dikabarkan selangkah lagi akan melepas Courtois, penjaga gawang utama armada London Barat asal Belgia itu, ke Real Madrid. Maka, Chelsea sudah bergerak cepat untuk bisa menggaet Schmeichel.

5 Fakta Menarik Arsenal Usai Pesta Gol ke Gawang Chelsea di Premier League

Walaupun manajemen Chelsea tengah berusaha mendapatkan Schmeichel, ada beberapa pihak yang tak sepakat putra legenda Denmark dan Manchester United, Peter Schmeichel, itu jadi pilihan menggantikan Courtois. Salah satunya adalah mantan defender Chelsea, Craig Burley.

Burley mengingatkan manajemen anyar Chelsea, Maurizio Sarri, untuk tidak mendatangkan Schmeichel. Menurut Burley, Schmeichel tak pantas untuk menggantikan peran Courtois.

Chelsea Bikin Mikel Arteta Terkesan

"Tidak, dia (Schmeichel) terlalu bagus. Mungkin dia adalah seorang kiper yang baik. Tapi saya pikir, dia bagus di tempat ia berada saat ini (Leicester). Tapi, dia tidak cukup bagus untuk Chelsea," ujar Burley kepada ESPN.

Hingga saat ini, Schmeichel sudah tujuh musim membela panji The Foxes. Selain pernah mengantar Leicester juara Premier League 2015/2016, dia membawa klubnya meraih gelar juara Divisi Championship 2013/2014, dan promosi ke Premier League 2014/2015. (ren)

Pemain Arsenal, Leandro Trossard jebol gawang FC Porto

Leandro Trossard Menyela Ben White dengan Tegas, Akhiri Perdebatan Tentang Bintang Arsenal

Leandro Trossard menegaskan bahwa Ben White bermaksud mencetak gol keduanya dalam kemenangan Arsenal atas Chelsea, meskipun ada pertanyaan apakah itu sebuah kesalahan.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024