- https://twitter.com/mancity
VIVA – Gagal mengeksekusi penalti saat menghadapi Liverpool membuat mental pemain Manchester City, Riyad Mahrez terpuruk. Hal ini diungkapkan oleh rekan satu tim mantan pemain Leicester tersebut, John Stones.
Duel syarat gengsi menghadapi Liverpool akhir pekan lalu sebenarnya bisa menjadi milik The Citizens. Laga antiklimaks berhenti di menit ke-86 setelah Leroy Sane dijatuhkan di kotak penalti.
Sayang, Mahrez yang ditunjuk sebagai eksekutor gagal memaksimalkan peluang. Bolanya melambung di atas mistar gawang kiper The Reds, Alisson dan skor 0-0 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Stones mengaku jika kegagalan tersebut membuat Mahrez menderita. Meski begitu, dia yakin pemain asal Aljazair ini mampu bangkit dan menunjukkan performa terbaiknya.
"Kami senang mendapat penalti karena menjadi peluang untuk menang. Mahrez berani mengambil karena dia memiliki keberanian," kata Stones, sepeti dilansir goal.
"Dia kemudian merasa mengecewakan kami. Meski begitu, dia bermain untuk tim, saya yakin dia akan mencetak gol kembali," lanjut dia.
Atas hasil imbang menghadapi Liverpool, ManCity masih berada di puncak klasemen dengan raihan 20 poin dari delapan laga. Posisi mereka dibuntuti oleh Chelsea dan Liverpool dengan raihan poin serupa namun kalah produktifitas gol.