- Marca
VIVA - Paul Pogba mengungkapkan bila dirinya tak pernah ambisi menjabat sebagai kapten untuk Timnas Prancis. Menurutnya, membela skuat Le Bleus saja sudah menjadi hal besar baginya.
Usai Prancis sukses menyabet gelar juara Piala Dunia 2018, banyak beredar video aksi Pogba di ruang ganti tim. Walau tak menjabat kapten, dirinya justru bertindak sebagai pemimpin dan terus menyemangati rekan-rekannya.
Akan tetapi, di Manchester United dirinya malah harus kehilangan statusnya sebagai wakil kapten. Ini tak lepas dari perselisihannya dengan sang manajer Jose Mourinho.
"Saya tidak pernah bermain untuk Timnas Prancis demi menjadi kapten. Berada di sini (masuk timnas) sudah merupakan sesuatu yang besar untuk saya," kata Pogba dikutip dari Standart.
Eks pemain Juventus ini menegaskan tak butuh ban kapten untuk bisa memberikan motivasi pada rekan-rekannya. Dia menilai banyak kapten yang justru tak banyak bicara.
"Sebagai pemimpin Anda bisa berbicara di lapangan, tapi saya melihat pemimpin yang tidak perlu mengeluarkan kata-kata. Contohnya, (Andrea) Pirlo adalah pemimpin," ujarnya.
"Tapi dia tak akan bicara banyak di ruang ganti pemain. Dia akan berada di sana di atas lapangan dan menunjukkan pada Anda jalannya. Dia pemimpin sejati. Ban kapten tak pernah jadi target saya," papar Pogba.
Hadapi MU, Atletico Madrid Tak Mau Terkecoh dengan Magis Ronaldo
Gelandang Atletico Madrid, Marcos Llorente, mengingatkan rekan setimnya untuk tidak terkecoh dengan magis Cristiano Ronaldo saat mereka menghadapi Manchester United.
