Guardiola: Latih ManCity Lebih Baik dari Bayern dan Barcelona

Manajer Manchester City, Pep Guardiola
Sumber :
  • Twitter/@ManCity

VIVA – Meski belum mampu mengantar Manchester City meraih gelar juara Liga Champions, Pep Guardiola merasakan banyak kemajuan yang terjadi dalam dirinya. Pria asal Spanyol ini merasa menjadi seorang manajer yang lebih baik, bahkan jika dibandingkan dengan saat masih menangani Barcelona dan Bayern Munich.

Prediksi LaLiga: Real Madrid vs Barcelona

Guardiola datang ke Manchester City di awal musim 2016/2017. Saat itu, Guardiola baru saja menyelesaikan kariernya bersama raksasa Jerman, Bayern Munich. Legenda hidup Barcelona ini tahu betul bahwa bukan perkara mudah untuk meraih prestasi di Inggris dengan Premier League yang begitu mashyur.

Benar saja, di musim pertamanya manajer berusia 47 tahun ini tak mendapat gelar apapun. Gagal di musim perdana, Guardiola berpikir keras untuk membuktikan kapasitasnya sebagai salah satu manajer terbaik di dunia. Benar saja, di musim keduanya Guardiola berhasil mengantar armada The Sky Blues menjadi juara Premier League 2017/2018.

Ian Wright Sebut 2 Pemain Ini Dibutuhkan Arsenal untuk Taklukkan Bayern Munich, Siapa Mereka?

Guardiola juga mencatat rekor sebagai manajer yang mampu membawa tim Premier League meraih gelar juara dengan catatan 100 poin. Tak hanya itu, di musim kedua juga Guardiola berhasil mencatat rekor tak terkalahkan dalam 22 pertandingan khusus di Premier League.

Menurut Guardiola, Premier League adalah kompetisi yang paling ketat dan sulit di dunia. Oleh sebab itu, mantan gelandang Brescia dan AS Roma ini juga merasa mendapatkan banyak pelajaran bersama City.

Guardiola juga merasa menjadi manajer yang lebih baik. Padahal, jika dilihat saat masih melatih Barcelona, Guardiola berhasil mendaratkan lebih banyak gelar prestisius buat Lionel Messi cs.

5 Klub Sepakbola yang Sering Tampil di Final Liga Champions, Real Madrid Teratas?

"Saya menjadi manajer yang lebih baik dibanding saat berada di Jerman (bersama Bayern), dan saya lebih baik daripada saat masih di Barcelona. Hanya sebuah fakta yang terjadi di sana (City). Sekarang, saya merasa menjadi manajer yang lebih baik. Karena, saya belajar menangani ini di liga yang sangat luar biasa dan penuh keadaan tak terduga," ujar Guardiola dikutip Independent.

"Itu (Premier League) salah satu yang tersulit. Di sejumlah pertandingan, wasit selalu berkata, 'mainkan, mainkan, mainkan' dan ada pesaing yang banyak. Ini satu-satunya negara dengan lima atau enam tim yang bisa menjuarai Premier League," katanya.

Hampir tiga musim menangani Ciy, Guardiola sudah mempersembahkan tiga gelar buat City. Selain gelar juara Premier League, Guardiola juga mempersembahkan gelar juara Piala Liga Inggris 2017/2018, dan Community Shield 2018. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya