- Mirror Football
VIVA – Manchester United akhirnya mengambil keputusan strategis di tengah musim ini. Mereka memecat Jose Mourinho dari kursi manajer, Selasa 18 Desember 2018.
Pemecatan dilakukan, dua hari setelah MU kalah dari Liverpool. Dampak kekalahan tersebut, MU tertahan di papan tengah klasemen Premier League.
Peluang MU menjuarai Premier League pun kian berat karena mereka tertinggal 19 poin dari Liverpool yang memuncaki klasemen Premier League.
Di bawah Mourinho, MU mencatatkan start liga terburuk sejak musim 1991. Mereka cuma mengumpulkan 26 poin dalam 17 pertandingan pertama Premier League.
Fakta ini mengejutkan. Sebab Mourinho langsung meraih sukses di musim pertamanya di MU. Tapi justru Mourinho gagal membawa MU bangkit di musim ketiganya.
Seperti dilansir Soccerway, Rabu 19 Desember 2018, berikut ini rangkuman fakta menarik selama Mourinho menjadi manajer MU:
53,8 Persen
Mourinho hanya meraih 50 kemenangan dari 93 laga Premier League bersama MU (53,8 persen). Persentase Mou ini hanya kalah dari Sir Alex Ferguson.
Ferguson meraih 65,2 persen kemenangan selama melatih MU. Sementara Louis van Gaal hanya meraih 51,3 persen dan David Moyes hanya meraih 50 persen.
144 Pertandingan
Mourinho sudah memimpin MU di 144 laga di semua kompetisi. Rekor ini hanya kalah saat dia melatih Chelsea (185 laga) dan Real Madrid (178 laga).
0 Selisih Gol
Pertamakalinya di Premier League, MU memiliki 0 selisih gol dalam 17 laga. Sebelumnya, rekor terburuk MU diraih di musim 1993 dengan hanya +6 gol.
151 Gol
Di bawah asuhan Mourinho, MU mencetak total 151 gol dari 93 laga di liga (rata-rata 1,62 gol perlaga). Angka ini kalah dari MU era David Moyes dengan 1,65 gol perlaga.
26 Poin
MU besutan Mourinho hanya meraih 26 poin dari 17 pertandingan Premier League musim ini. Ini menjadi rekor terburuk MU di liga.
29 Gol
MUsim ini, MU sudah kebobolan 29 gol di Premier League. Jumlah ini malah lebih banyak dari tim zona degradasi, Huddersfield Town (28 gol).
3 Trofi
Selama di MU, Mourinho sukses meraih sejumlah trofi bergengsi di musim pertamanya. Yaitu Community Shield, Piala Liga dan Liga Europa. (ren)
