Harusnya ManCity Bersyukur Dikalahkan MU

Manajer Manchester City, Pep Guardiola.
Sumber :
  • vstory

VIVA – Manchester City menelan kekalahan menyakitkan dari Manchester United di lanjutan ajang Premier League, Minggu malam WIB 8 Maret 2020. The Citizens takluk dengan skor 0-2. Namun di balik kekalahan ini ada berkah yang diterima The Citizens, apa itu?

Ngambek saat Ditarik Keluar, Erling Haaland Disemprot Legenda MU: Anak Manja!

Tampil di Old Trafford, kedua tim bermain berimbang. Jual beli serangan menjadi penghias di 20 menit jalannya laga, The Red Devils membuka keunggulan di menit ke-30 melalui Anthony Martial yang memaksimalkan umpan Bruno Fernandes. 

Tim tamu coba membalas di babak kedua dengan melakukan tusukan-tusukan tajam dari sisi sayap. Sayang, fokus ManCity hilang karena frustrasi dan harus memungut bola dari gawangnya untuk kali kedua di akhir laga. Scott McTominay menjadi aktor utama dengan memanfaatkan blunder dari kiper lawan. 

Manchester United Bisa Bantu Manchester City Juara Premier League

Manchester United vs Manchester City

Setelah laga, Pep Guardiola mengungkapkan rasa kecewanya. Khususnya pada kesalahan yang dilakukan Ederson di gol kedua. 

Kata Pep Guardiola Usai Erling Haaland Cetak 4 Gol Lawan Wolves

"Pertandingan ketat seperti ini jika kesalahan kecil saja bisa membuat perbedaan. Namun keseluruhan kami bermain baik," kata Guardiola, seperti dilansir situs resmi klub. 

Namun kekalahan ini sebenarnya tidak sepenuhnya berbuah negatif. Ada berkah tersendiri bagi ManCity. 

Ya, ManCity dengan kata lain gagal memangkas jarak dari Liverpool yang ada di puncak klasemen Premier League dengan selisih 25 poin. Awalnya The Reds butuh tiga kemenangan lagi untuk menjadi kampiun dengan catatan ManCity dan Liverpool menjaga konsistensi kemenangan. 

Baca juga: 7 Fakta Luar Biasa MU Usai Menumbangkan ManCity

Dan tepat tiga kemenangan Liverpool dihelat saat menghadapi ManCity di Etihad Stadium. Jadi dengan kekalahan yang dialami dari MU bisa menyelamatkan muka The Citizens agar Liverpool tidak menggelar pesta di kandang ManCity. 

Saat ini Liverpool hanya butuh dua kemenangan lagi untuk menyabet gelar yang sudah ditunggu sejak tahun 1990 lalu. Dua laga berikutnya Liverpool akan bentrok dengan Everton (17 Maret 2020) dan Crystal Palace (22 Maret 2020). 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya