Awas Liverpool, Gelar Juara Bakal Hilang Kalau EPL Tak Selesai

Presiden UEFA, Aleksander Ceferin
Sumber :

VIVA – Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, menegaskan jika Liverpool dan tim-tim yang saat ini menghuni puncak klasemen sementara kompetisi Eropa tak akan otomatis menjadi juara andai liga tak usai.

5 Fakta Mengerikan Jelang Duel Brighton vs Manchester City di Premier League

Hal itu ditegaskan oleh Ceferin ketika melakukan pertemuan khusus dengan anggota UEFA yang membahas soal pandemi virus corona COVID-19. Pertemuan itu juga membahas soal penentuan gelar juara liga-liga Eropa yang saat ini tengah ditangguhkan.

Diketahui, Premier League menjadi salah satu kompetisi yang sedang ditunda pelaksanaannya hingga 3 April mendatang. Namun, kelanjutannya masih tanda tanya mengingat situasi di Inggris yang belum normal lantaran tingginya penyebaran wabah virus corona.

5 Fakta Menarik Arsenal Usai Pesta Gol ke Gawang Chelsea di Premier League

Sebagian pihak pun menilai jika Liverpool sudah pantas untuk dinobatkan menjadi juara karena unggul 25 poin dari Manchester City sebagai pesaing terdekatnya. The Reds juga hanya membutuhkan dua kemenangan lagi untuk mengunci gelar Premier League pertamanya dalam 30 tahun.

Masalahnya, persaingan di zona Liga Champions dan degradasi masih sangat ketat. Jika sampai dihentikan lebih awal, kondisi tersebut akan menimbulkan polemik lain.

Prediksi Pertandingan Premier League: Brighton vs Manchester City

Sebagai solusi dari situasi tersebut, UEFA meminta pada liga-liga Eropa agar menyelesaikan kompetisinya pada Juni mendatang. Apalagi, mereka sudah memutuskan untuk menunda Piala Eropa 2020 hingga setahun ke depan demi memberi waktu pada kompetisi Eropa agar bisa selesai.

Ceferin menegaskan jika UEFA tak ingin melihat ada gelar juara yang diserahkan ketika liga belum selesai. Dan soal berita sebelumnya yang mengatakan kalau UEFA mendukung penyerahan juara lebih awal adalah berita palsu.

"Saya mengetahui dan mendengar beberapa berita palsu yang menyebut UEFA menyarankan liga untuk menyelesaikan kompetisi sekarang dan menentukan juaranya dari siapa yang menempati posisi pertama saat ini," kata Ceferin dikutip Mirror.

"Saya bisa pastikan itu tidak benar. Tujuan kami untuk menyelesaikan liga dan kami tak merekomendasi apa pun soal itu ke asosiasi mana pun atau liga mana pun," jelasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya