- Fox Sports
VIVA – Nampaknya musim ini menjadi yang terakhir bagi Paul Pogba di Manchester United. Sebab, hingga saat ini pemain asal Prancis tersebut tak kunjung memperpanjang kontraknya.
Kontrak Pogba bersama MU tinggal menyisakan satu musim lagi. Dengan situasi beberapa klub menginginkan jasanya, peluang tim berjuluk Setan Merah untuk menjualnya begitu mudah.
(Baca juga: Ronaldo dan Messi Sudah, Kini Giliran Pogba Kampanye Perangi Corona)
MU seakan tak punya pilihan untuk menjual Pogba. Andai mereka terus menahan, lalu negosiasi perpanjangan kontraknya menemui jalan buntu, kerugian yang akan mereka alami.
Klub lain bisa mendapatkan Pogba secara gratis pada Juli 2021 mendatang. Tentu saja membayangkan hal tersebut sangat menakutkan bagi MU.
Mengutip The Sun, daripada harus kehilangan Pogba begitu saja, MU mulai membuka komunikasi dengan klub lain. Mereka menargetkan pendapatan sebesar 80 juta poundsterling (Rp1,4 triliun).
Mengapa MU harus menjual Pogba dengan harga setinggi itu? Karena bagi mereka, lebih mudah melakukan negosiasi dengan klub lain, ketimbang perpanjangan kontrak.
Mino Raiola sebagai agen Pogba dianggap sengaja melakukan tarik-ulur demi kenaikan nilai kontrak. MU enggan menuruti keinginan sang agen begitu saja.
Sedangkan jika menjual Pogba, banyak klub yang bersedia mengeluarkan uang banyak. Apalagi usianya masih 27 tahun, sehingga klub peminat tak lagi berpikir panjang untuk membayar mahal.
Baca juga
Selain Bruno, Pemain Ini jadi Pembelian Terbaik MU di Musim Dingin
Kondisi Kiper Persib Usai Jadi Korban di Laga Lawan PSS
Eks Pemain Kalteng Putra Marah, Haknya Rp200 Juta Lebih Belum Dibayar
