- vstory
VIVA – Liverpool nampaknya sudah siap dengan kondisi terburuk terkait dampak virus corona COVID-19 di Premier League. Mereka sudah menyewa jasa psikolog untuk menenangkan pemainnya.
Seperti yang dikeahui, The Reds diambang juara Premier League setelah meninggalkan pesaing terdekatnya, Manchester City di posisi kedua dengan selisih 25 poin. Mereka hanya membutuhkan enam poin lagi untuk menyegel gelar yang sudah ditunggu selama 20 tahun tersebut.
Baca juga: Virus Corona di Italia Mengganas, Eks Presiden Klub Serie C Tewas
Sayang penantian itu harus tertunda karena virus corona COVID-19 yang menjadi pandemi global. Premier League menjadi salah satu korbannya yang terpaksa menghentikan kompetisi hingga waktu yang belum ditentukan.
Tersiar kabar jika ajang ini tidak lagi bisa dilanjutkan. Dan untuk mengantisipasi hal itu, Liverpool sudah menyiapkan rencana yaitu menyewa psikolog.
Dia adalah Lee Richardson yang akan mengemban tugas tersebut. Dia diminta untuk memastikan pemain tenang meski gelarnya tidak bisa mereka dapatkan karena virus corona COVID-19.
Sebelumnya Richardson telah menulis sebuah dokumen dengan judul Mental health and well being kepada Liverpool.
"Yang terjadi saat ini di Premier League di luar kontrol kita. Yang bisa kita lakukan adalah merespons dan menekan angka infeksi," tulis Richardson.
"Seperti yang pernah dikatakan oleh Juergen Klopp. Sepakbola tidak lagi penting tapi kesehatan dan keselamatan jauh lebih penting," lanjut tulisan dia.
