- instagram.com/edwinvandersar1/
VIVA – Kondisi terpuruk Manchester United belakangan ini, turut mengundang keprihatinan para legenda klub tersebut. Hal itu juga yang diutarakan salah satu penjaga gawang legendaris Setan Merah, Edwin van der Sar.
Tertatih-tatihnya kiprah The Red Devils musim ini, tentunya sangat menjadi sorotan, baik dari kalangan penggemar, serta para alumnus armada Old Trafford. Spekulasi pun kini mulai mengemuka, terkait posisi Direktur Sepakbola di jajaran petinggi MU.
Edwin van der Sar yang kini masih menjabat sebagai Chief Executive Officer (CEO) raksasa Eredivisie Belanda, Ajax Amsterdam, mulai dikaitkan bisa kembali membantu MU keluar dari situasi sulit saat ini.
Menanggapi kabar tersebut, eks kiper Juventus dan Fulham itu pun tak menampik bahwa dia cukup tertarik, jika tawaran tersebut benar datang padanya. Meski demikian, pemilik gelar kiper terbaik Eropa tahun 1995 dan 2009 itu bahwa Ajax telah memberikan segalanya saat ini.
"Selain keluarga, istri, anak-anak saya, dan semua yang saya cintai dalam hidup saya, Ajax memberi saya kesempatan untuk berkembang, mereka membina saya, mereka memberi saya kesempatan untuk bersinar di dunia sepakbola,” ungkap Van der Sar yang dilansir Planet Futbol.
"Dan, klub terakhir dalam karier saya (MU), juga memberi saya banyak perhatian, pengakuan, dan segalanya, berkembang pada tahap selanjutnya. Dan, tentu saja saya akan tertarik, tertarik pada suatu posisi,” jelasnya.
Edwin van der Sar membela panji MU antara tahun 2005 hingga 2011. Pria bertinggi badan hampir dua meter itu telah membuat total 264 penampilan di semua kompetisi dan turut mempersembahkan gelar Liga Champions 2007/2008.
"Tapi saya perlu belajar lebih banyak di sini (Ajax), mengembangkan diri lebih jauh dan tentu saja akhirnya mari kita lihat apa yang akan terjadi di masa depan. United adalah klub yang fantastis, ada banyak pengikut di seluruh dunia. Semua orang ingin bermain untuk mereka dan akhirnya, bekerja untuk mereka,” tegas van der Sar. (asp)
