Solskjaer Jawab Amukan Agen Donny van de Beek

Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer
Sumber :
  • Nettavisen

VIVA – Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, menjawab amukan agen Donny van de Beek, Sjaak Swart yang tidak suka kliennya hanya menjadi pemain cadangan. Solskjaer pun memastikan, bahwa Van de Beek merupakan pemain penting yang termasuk ke dalam rencananya.

Siap-siap Angkat Kaki dari Manchester United

"(Van de Beek) sebagai pemain pengganti? Saya sama sekali tak menyukainya. Saya pun sebenarnya tak bisa melakukan itu, dengan mengganti pemain saat laga tinggal menyisakan empat menit. Lebih baik Anda membiarkannya duduk di bangku cadangan," kata Swart kepada Voetal Primeur.

Baca Juga: Agen Donny van de Beek Ngamuk Pemainnya Cuma Jadi Cadangan di MU

Ole Gunnar Solskjaer Ungkap Ada Bintang Man Utd Bocorkan Rahasia Klub, Kenapa?

Mendengar amarah dari agennya, Solskjaer menegaskan, bahwa dirinya masih berusaha mencari posisi yang terbaik bagi Van de Beek. Ia juga berjanji akan memberikan peran vital kepada Van de Beek.

"Kami tahu berapa banyak pertandingan yang akan kami mainkan dan dia adalah pemain vital. Dia memiliki kualitas tinggi, dia penggerak yang sangat pintar, dan dia juga memainkan peran yang sederhana, namun efektif," ujar Solskjaer, seperti dikutip Mirror, Kamis 1 Oktober 2020.

Erik ten Hag Bakal Kehilangan Rekrutan Terakhir Man Utd Ole Gunnar Solskjaer

"Dia adalah tipe pemain sayap kiri yang berbeda dibandingkan dengan Daniel James atau Marcus Rashford, tetapi saya bisa menaruhnya ke posisi itu. Sebab, dia bisa memainkan banyak posisi berbeda, yang membuatnya memiliki kelebihan dari pemain lain," ucapnya.

Baca Juga: Solskjaer Bikin Heboh Gara-gara Cewek Pemegang Payung

Lebih lanjut, manajer asal Norwegia itu menambahkan, bahwa Van de Beek sejatinya sudah mengetahui mengapa belum mendapatkan kesempatan secara reguler bersama Setan Merah. Apalagi, kata Solskjaer, Van de Beek adalah pemain yang cerdas.

"Dia memiliki kecerdasan sepakbola yang sangat tinggi dan secara taktis dia telah melalui dengan sistem yang bagus bersama Ajax. Sepakbola Belanda itu sangat taktis, dan dia juga tahu bahwa sepakbola bakal membuat kepalanya kacau," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya