Gagal Bela MU Vs Newcastle, Cavani Malah Dapat Debut Impian di UCL
- twitter.com/ManUtd
VIVA – Bomber anyar Manchester United, Edinson Cavani, harus mengubur mimpinya untuk debut dengan kostum Setan Merah di laga kontra Newcastle United. Tapi, dia bisa mendapatkan debut lebih apik dengan menghadapi mantan timnya, Paris Saint-Germain, di Liga Champions.
Seperti diketahui, Cavani baru saja didatangkan Setan Merah pada deadline day bursa transfer musim panas ini secara gratis lantaran tak memiliki klub setelah kontraknya dengan PSG habis. Berharap segera debut, penyerang 33 tahun justru masih harus bersabar.
Sebab, dia baru saja berkunjung ke Uruguay, yang tak masuk daftar negara dengan keistimewaan lolos dari masa karantina.
Karena kasus virus corona di Amerika Selatan, termasuk Uruguay, terbilang tinggi, maka Cavani harus menjalani masa karantina selama dua pekan.
Artinya, Cavani tak bisa membela MU usai bertugas bersama Timnas Uruguay di masa jeda internasional. Ditambah, El Matador lebih banyak menghabiskan waktu di Paris, Prancis.
Dan sesuai dengan orang lain yang datang dari Prancis ke Inggris, Cavani harus menjalani masa karantina selama dua pekan.
Kondisi tersebut justru memberikan berkah tersendiri bagi Cavani. Sebab, dia bisa mendapatkan debut impian dengan menghadapi Les Parisiens di laga perdana Grup H Liga Champions seperti dikutip The Sun.
Kemenangan bakal menjadi kado yang indah buat Cavani. Pasalnya, memasuki musim-musim terakhirnya di Parc des Princes, dia diperlakukan tak enak lantaran lebih banyak dibangkucadangkan.
Padahal, dia merupakan salah satu striker tertajam di PSG dengan torehan 200 gol dari 301 pertandingan di semua kompetisi.
