- https://twitter.com/ManCity
VIVA – Sheffield United menjamu Manchester City di Bramall Lane dalam lanjutan Premier League, Sabtu malam WIB 31 Oktober 2020. Tuan rumah dalam keadaan tak bagus, karena masih berkutat dalam zona degradasi.
Memainkan enam pertandingan di awal musim ini, Sheffield mengalami lima kekalahan dan sekali imbang. Satu poin yang mereka koleksi menempatkan di urutan 19 klasemen sementara.
Keterpurukan Sheffield enggan membuat manajer ManCity, Pep Guardiola jadi jemawa. Dia justru aneh mengapa tim berjuluk The Blades itu belum bisa keluar dari tren negatif.
"Saya pikir Sheffield United adalah salah satu tim terkuat. Fakta bahwa mereka berada di posisi saat ini adalah contoh dari dunia aneh yang kita hadapi saat ini," ujar Guardiola, dikutip dari laman resmi ManCity.
Guardiola menilai seharusnya Sheffield bisa mendapat hasil yang lebih baik dari sekarang. Di sana ada sosok manajer Chris Wilder yang memiliki kemampuan meracik strategi di atas rata-rata.
Tangan dingin Wilder sudah terbukti di Premier League musim lalu. Sebagai tim promosi, Shefield bisa mengakhiri musim di urutan ke-9.
"Saya adalah penggemar berat Chris Wilder. Cara mereka bermain. Dia adalah inovator luar biasa. Mereka memiliki semangat yang luar biasa dengan cara mereka bertahan," tuturnya.
Juru taktik asal Spanyol itu menyadari ada potensi anak asuhnya dibuat kecewa oleh Sheffield yang sedang menggebu-gebu mencari kemenangan. Harapannya, para pemain ManCity bisa tetap konsisten, terlebih baru saja menang dari Marseille di Liga Champions.
"Ini adalah salah satu pertandingan kami yang paling sulit, tapi mudah-mudahan, kami dapat memulihkan tenaga dan energi sepulang dari Prancis," kata Guardiola.
"Saya menantikan pertandingan ini. Ketika saya melihat pertandingan mereka melawan Liverpool dan Arsenal, fakta bahwa mereka tidak bisa menang menunjukkan betapa anehnya kehidupan di seluruh dunia saat ini," imbuhnya.
Posisi ManCity di musim ini juga belum bagus. Mereka berada di urutan ke-13 klasemen Premier League, hasil dari dua kemenangan, sekali kalah, dan dua kali bermain imbang.
Sebagai tim yang dalam beberapa musim terakhir selalu menempati empat besar, apa yang diperlihatkan ManCity juga membuat publik heran.
