Pemain Tottenham Hotspur dan West Ham United Langgar Aturan COVID-19

Pemain Tottenham Hotspur merayakan gol
Sumber :
  • Twitter/@Carabao_Cup

VIVA – Tottenham Hotspur dan West Ham United mengutuk tindakan beberapa pemainya yang melanggar aturan lockdown selama Natal. Sejumlah pemain dari kedua tim tersebut, dikabarkan menggelar pesta. 

5 Fakta Mengerikan Jelang Duel Brighton vs Manchester City di Premier League

Tiga pemain Tottenham, Sergio Regulion, Erik Lamela dan Giovani Lo Celso adalah pemain yang melanggar aturan. Kemudian dari West Ham ada Manuel Lazini. 

Pesta perayaan Natal tersebut dilangsungkan di rumah Lo Celso. Kabarnya ada 18 orang yang hadir dalam pesta tersebut. 

5 Fakta Menarik Arsenal Usai Pesta Gol ke Gawang Chelsea di Premier League

Pemerintah telah mengeluarkan peraturan, bahwa dilarang berkumpul kecuali mereka adalah bagian dari keluarga. Denda bagi yang melanggar aturan tersebut mulai dari £200 (sekitar Rp3,8 juta) sampai £10.000 (sekitar Rp191 juta). 

Prediksi Pertandingan Premier League: Brighton vs Manchester City

"Kami sangat kecewa dan mengutuk foto yang menunjukkan beberapa pemain kami bersama keluarga dan teman-teman saat Natal. Aturan sangat jelas, tidak ada pengecualian dan kami secara teratur mengingatkan semua pemain dan staf untuk mengikuto protokol kesehatan yang baru. Dan tanggung jawab mereka adalah untuk mematuhi dan memberi contoh," tulis pernyataan dari Tottenham. 

"Masalah ini akan kami tangani secara internal," tambahnya. 

Lamela dan Lo Celso tidak terlibat dalam pertandingan Tottenham melawan Leed United, Sabtu, 2 Januari 2020 atau hari ini dalam lanjutan pertandingan Premier League. Sedangakan Regulion duduk di bangku cadangan. 

Hal yang sama juga dikatakan oleh West Ham United. Mereka juga kecewa dengan apa yang dilakukan oleh pemainnya tersebut. 

"Klub telah menerapkan standart tinggi untuk protokol kesehatan, dan tindakan yang berkaitan dengan COVID-19. Jadi kami kecewa dengan tindakan dari Manuel Lanzini," tulis West Ham. 

"Masalah ini akan kami tangani secara internal dan Lanzini diingatkan untuk bertanggung jawab," tambahnya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya