- Football London
VIVA – Gelandang Tottenham Hotspur, Tanguy Ndombele mengungkapkan, dirinya dibujuk untuk bergabung ke raksasa Prancis, Paris Saint-Germain. Bujukan ini datang dari pemain Prancis milik PSG, Kylian Mbappe.
Sang gelandang telah menunjukkan kualitasnya untuk lini tengah Spurs besutan Jose Mourinho pada musim ini. Terlepas dari penurunan performa Spurs baru-baru ini, Ndombele tampil luar biasa di hampir semua pertandingan mereka.
Tanguy Ndombele tidak menampik minatnya untuk bergabung ke PSG. Sebagai pemain internasional Prancis, gelandang berusia 24 tahun tersebut mengatakan, memperkuat PSS menjadi salah satu impiannya.
"Saya anak laki-laki yang berasal dari wilayah Paris. Peluang mengenakan kostum Paris suatu hari? Mengapa tidak? Tapi hari ini saya di Tottenham, dan sejauh ini berjalan baik," katanya dilansir Tribal Football.
"Saya berbicara dengan Kylian tentang kemungkinan datang ke PSG. Dua atau tiga tahun berturut-turut kami membahasnya. Itu tidak terjadi dan hari ini di Tottenham berjalan dengan baik, tapi mengapa tidak di masa depan?" lanjut Ndombele.
Ndombele lahir di Prancis dari orang tua yang berasal dari Republik Kongo. Dia memulai karier dengan bermain di FC Épinay Athlético, sebuah klub yang berbasis di Épinay-sous-Sénart, sekitar 20 kilometer tenggara Paris, di Essone.
Dia kemudian pindah ke Brittany ketika dia berusia 14 tahun, untuk bermain untuk Guingamp, di mana dia menghabiskan tiga musim. Dia tidak ditawari kontrak profesional hingga akhir perkembangannya di akademi.
Pada usia 16, ia melakukan debut seniornya, pada 11 Januari 2014 di tim cadangan, dengan menggantikan Vital N'Simba menjelang peluit akhir. Sejak saat itu, dia pun mulai beberapa kali dipercaya tampil sebagai starter.
Karier seniornya dimulai pada 2016. Ndombele bermain untuk Amiens. Selama tiga musim di sana, Ndombele lalu hijrah ke Lyon pada 2018. Dan setahun berselang, dia pindah ke Spurs. Di Spurs, Ndombele sudah bermain di 39 laga dan mencetak 5 gol.
