Mengenaskan, Rintihan Bos Southampton Usai Dihancurkan MU

Manajer Southampton, Ralph Hasenhuttl
Sumber :
  • Sky sport

VIVA – Manajer Southampton, Ralph Hasenhuttl tak menyangka timnya hancur lebur di kandang Manchester United. The Saints dibantai sembilan gol tanpa balas di Old Trafford dalam lanjutan Premier League, Rabu dini hari WIB, 3 Februari 2021.

Harry Maguire Belum Pantas Jadi Kapten Manchester United

Kekalahan memalukan ini bukan yang pertama dirasakan Hasenhüttl saat menangani Southampton. Musim lalu, dia juga menyaksikan timnya dihabisi Leicester City dengan skor yang sama.

Kekalahan mengenaskan dari MU berawal dari kartu merah yang didapat Alexandre Jankewitz pada menit ke-2. Praktis, Southamton harus bermain 10 lawan 11.

5 Pertemuan Terakhir MU Vs Tottenham, Hujan Gol dan Pembantaian

Benar saja, gawang Southampton kehujanan gol. Aaron Wan-Bissaka, Marcus Rashford, Edinson Cavani, Anthony Martial, dan McTominay lalu bergantian membobol gawang Alex McCarthy. Belum lagi Jan Bednarek juga mencetak gol bunuh diri.

Marcus Rashford Gantikan Kylian Mbappe di PSG?

Derita Southampton semakin sempurna. Mereka harus bermain dengan sembilan orang pada menit ke-86 setelah Bednarek melakukan pelanggaran.

MU semakin menggila. Bruno Fernandes, Martial, dan Daniel James menyempurnakan kemenangan menjadi sembilan gol tanpa balas.

"Hasil ini benar-benar di luar dugaan saya. Sebelumnya kami bermain sangat bagus. Tapi, pertandingan ini 90 menit terasa sangat lama. Saya sendiri susah menjelaskan isi pikiran saya saat ini, kami harus mengalami hal ini lagi," kata Ralph Hasenhuttl, dikutip BT Sport.

"Pertandingan ini sangat sulit bagi kami. Apalagi kami kehilangan seorang pemain tiga menit setelah kickoff, melawan tim sekelas mereka. Dalam kondisi 11 vs 11 saja sudah sulit," sambungnya.

Hasenhuttl yakin timnya segera bangkit dan melupakan kekalahan mengenaskan ini. Dia menegaskan, kekalahan itu bukanlah akhir dari perjuangan mereka.

"Kekalahan ini tak menggambarkan apa yang sudah kami lakukan musim ini. Kami berhasil bangkit setelah dihabisi Leicester musim lalu, dan sekarang kami akan bangkit lagi," tegasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya