- Twitter/@paulpogba
VIVA – Gelandang Manchester United, Paul Pogba, kembali berulah yang membuat klubnya pusing. Bagaimana tidak, dia menuntut kenaikan gaji selangit sebagai syarat untuk bertahan di Old Trafford.
Tak tanggung-tanggung, seperti yang diungkapkan agennya, Mino Raiola, nilainya mencapai £500 ribu atau setara Rp10 miliar per pekan. Jumlah tersebut menjadi nominal terkecil bila MU ingin menyodorkan kontrak baru untuknya.
Dikutip The Sun, Raiola telah memberitahu manajemen Setan Merah bahwa nilai tersebut adalah syarat utama jika MU ingin kliennya memperbarui kontraknya yang akan habis pada 2022 mendatang.
- Daily Mirror
Hingga kini, pihak MU belum memberikan jawaban. Jika disetujui, pemain asal Prancis itu akan jadi pemain dengan bayaran tertinggi dalam sejarah klub.
Pasalnya, Pogba tak cuma menerima gaji saja. Dia juga menuntut biaya tambahan dari hak komersial yang membuat bayarannya membengkak jadi £800 ribu atau setara Rp16 miliar per pekan.
Tak cuma MU, Raiola juga memberikan persyaratan yang sama bagi sejumlah klub yang menargetkan kliennya, yakni Real Madrid, Paris Saint-Germain, dan Juventus.
- /twitter.com/juventusfcen
Sebagai catatan, gaji Cristiano Ronaldo bersama Juventus saat ini tak jauh beda dengan yang diminta Pogba, yakni £900 ribu per pekan. Itu berarti, gaji baru Pogba bakal setara Ronaldo dan mengalahkan Neymar yang dibayar £606 ribu per pekan oleh Paris Saint-Germain.
Pemain yang membawa Timnas Prancis juara Piala Dunia 2018 dan agennya menyadari bahwa kontrak berikutnya kemungkinan bakal jadi kenaikan yang terakhir dalam kariernya. Maka itu, mereka mematok harga yang dinilai paling sesuai.
Namun, jumlah tersebut jelas membuat sederet klub peminatnya pusing. Terlebih, keuangan klub masih belum stabil lantaran pandemi COVID-19 belum berakhir.
Musim ini, performa Pogba memang sempat tersendat di awal. Namun, penampilannya tiba-tiba meningkat sejak memasuki paruh musim kedua.
Pemain 28 tahun itu kembali jadi pilar penting di lini tengah Setan Merah. Dia bahkan ditunjuk jadi kapten pada leg kedua perempat final Liga Europa kontra Granada, tengah pekan lalu.
