Pinta Guardiola Sudah Dipenuhi Fans, Manchester City Malah Imbang

Manajer Manchester City, Pep Guardiola, sedang memberikan instruksi pada pemainnya.
Sumber :
  • Twitter/@ManCity

VIVA – Manchester City gagal meraih kemenangan saat menjamu Southampton dalam laga lanjutan Premier League 2021-2022. Berlaga di Etihad Stadium, Sabtu 18 September 2021, The Citizen ditahan tanpa gol.

Man City Ditahan Liverpool, Kenapa Kevin De Bruyne Diganti Mateo Kovacic?

Manajer Manchester City, Pep Guardiola mengaku bersalah kepada suporter atas hasil ini. Sebeb, sebelumnya ia meminta suporter untuk memenuhi stadion demi mendukung Riyad Mahrez cs.

Pada laga sebelumnya melawan RB Leipzig dalam laga perdana fase grup Liga Champions, tercatat 38.062 suporter menyaksikan langsung kemenangan 6-3 di Etihad.

Liverpool Vs Man City, Pep Guardiola Ingin Putus Tren Buruk di Anfield

Dan pada laga ini, fans telah menuruti ajakan Guardiola. Melansir Skysport, ada sekitar 52.698 orang menyaksikan langsung di stadion.

"Selalu ketika permainan tidak bagus, saya merasa tidak enak dengan fans. Mereka datang untuk melihat pertunjukan, untuk melihat pertandingan dan ketika itu tidak terjadi, saya merasa sedikit bersalah karena kami tidak bermain bagus," kata Guardiola.

Terungkap, Ada Gaya Pep Guardiola dan Xabi Alonso di Timnas Indonesia

Dalam laga ini, City mencatatkan penguasaan bola sebesar 64 persen dibanding 36 persen milik Southampton. Meski begitu, dominasi mereka sia-sia karena lini depan tampil tumpul.

City cuma mampu membuat satu tembakan ke arah gawang dari 16 percobaan yang mereka lepaskan. Sedangkan tim tamu mencatatkan 10 tembakan dengan dua on target.

Guardiola nyaris saja malu besar pada suporter andai keputusan wasit yang memberikan penalti pada Southampton tak dianulir VAR.

Pada menit ke-60, wasit Jon Moss sempat menunjuk titik putih akibat Adam Armstrong terjatuh saat berduel dengan Walker. Wasit juga memberikan katu merah pada Walker, sebelum akhirnya dianulir.

"Kami tidak bagus dalam membangun permainan. Kami kehilangan bola, karena kami tidak pintar dan sedikit ceroboh. Itu sebabnya saya harus memuji Southampton. Tapi, kami bergerak maju." ucapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya