Leganya David de Gea Bisa Akhiri Catatan Buruk Hadapi Penalti

Kiper MU, David de Gea.
Sumber :
  • Twitter/@premierleague

VIVA – Kiper Manchester United, David de Gea, mengaku, khawatir ketika dia memutuskan maju terlalu jauh dari garis gawangnya saat menepis tendangan penalti Mark Noble dalam lanjutan Premier League 2021/2022 kontra West Ham United.

Indonesia All Star Diisi Pemain Terbaik Guna Hadapi Red Sparks

MU berhasil menang dramatis atas West Ham pada pertandingan yang digelar di London Stadium, Minggu 19 September 2021. Dalam laga tersebut, Setan Merah menang dengan skor 2-1.

Tim tamu nyaris saja kehilangan tiga poin penuh dalam laga ini setelah wasit memberikan hadiah penalti di masa injruy time babak kedua. Beruntung bagi MU, sepakan penalti Noble mampu ditepis dengan brilian oleh De Gea.

Prediksi Semifinal Piala FA: Coventry City vs Manchester United

Selain menghasilkan kemenangan, penyelamatan De Gea ini merupakan yang pertama dalam lima tahun terakhir. Sebelumnya, kiper asal Spanyol dicap sebagai penjaga gawang yang gampang dibobol saat menghadapi eksekusi 12 pas.

Usai laga, De Gea berbicara mengenai perasaannya sebelum penalti dieksekusi. Dia mengatakan, agak takut untuk keluar dari garis gawang.

Prediksi Premier League: Fulham vs Liverpool

"Ya, begitu saya melakukan penyelamatan, saya berpikir, 'mungkin saya keluar dari garis?' Jadi, saya agak takut," ungkap De Gea kepada MUTV.

"Tapi itu adalah penyelamatan yang bagus di akhir pertandingan, jadi itu sangat berarti bagi kami," katanya.

Berdasarkan catatan sebelumnya, De Gea telah gagal menyelamatkan satu dari 40 penalti yang dihadapinya. Dia pun merasa lega bisa mengakhiri catatan buruknya selama ini.

"Sulit untuk menggambarkan dengan kata-kata bagaimana rasanya menyelamatkan penalti di akhir pertandingan, dan membuat tim menang. Semua penggemar, rekan setim, dan staf secara keseluruhan telah membuktikan bahwa kami hebat," ujar eks kiper Atletico Madrid itu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya