- Marca
VIVA – Manchester United memetik hasil buruk akhir pekan lalu saat digasal Leicester City 2-4 di King Power. Itu juga merupakan hari yang buruk di level individu bagi Cristiano Ronaldo, yang nyaris tidak memberi dampak dalam laga itu.
Meski bermain di markas lawan, tapi MU coba tampil agresif. Mereka bermain menyerang dan membuat pemain tuan rumah harus kerja keras membendung serangan. Pada menit 19, upaya MU akhirnya berhasil berkat gol Mason Greenwood.
Tak mau begitu saja tertinggal di depan pendukung sendiri, Leicester City mencoba bangkit. Pada menit 31, mereka berhasil menyamakan kedudukan lewat gol yang dicetak Youri Tielemans. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.
Comeback Leicester City
Pertandingan Leicester City melawan Manchester United
Saling jual beli serangan terjadi sepanjang 25 menit waktu babak kedua. Tapi belum ada gol tercipta. Pada menit 78, tuan rumah berhasil menyengat MU. Mereka berbalik unggul 2-1 melalui gol yang diciptakan Caglar Soyuncu.
MU merespons ketertinggalan dengan cepat. Karena berselang empat menit, tim berjuluk Setan Merah membuat kedudukan jadi imbang 2-2 melalui gol Marcus Rashford. Tapi sayang, keunggulan itu cuma bertahan semenit.
Leicester kembali bisa unggul melalui gol yang disumbangkan Jamie Vardy. MU semakin menderita di pengujung laga. Karena Leicester City berhasil menambah keunggulan lewat gol yang disumbangkan Patson Daka. Skor 4-2 untuk kemenangan Leicester.
Solskjaer Paksa Ronaldo
Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer.
Dilansir Marca, Senin 18 Oktober 2021, saat peluit panjang tanda akhir laga dibunyikan, Ronaldo hendak langsung menuju terowongan. Tapi dia didesak untuk memberi tepuk tangan kepada para fans MU oleh manajernya, Ole Gunnar Solskjaer.
Pemain berusia 36 tahun itu melakukan hal serupa setelah MU bermain imbang 1-1 dengan Everton awal bulan ini. Dan manajer asal Norwegia itu ingin menjelaskan kepada Ronaldo bahwa rasa hormat kepada para fans adalah yang paling penting, terlepas dari hasilnya.
MU sekarang memiliki jadwal pertandingan yang rumit yang akan berdampak besar pada musim mereka. Tapi tampaknya masalah mereka tidak hanya di lapangan, tapi juga hubungan antara Solskjaer dan Ronaldo yang kabarnya mulai merenggang.
