- AP Photo/Jon Super
VIVA – Manchester United sempat santer dikabarkan akan merekrut Antonio Conte sebagai manajer untuk menggantikan Ole Gunnar Solskjaer pertengahan musim lalu.
Ketika itu, peluang MU sangat terbuka lantaran juru taktik asal Italia itu sedang menganggur. Namun, pada akhirnya, Setan Merah tak jadi mendatangkan Conte.
Ketidakjelasan itu membuat eks pelatih Juventus dan Inter Milan tersebut menerima pinangan Tottenham Hotspur.
Setelah Conte merapat ke Spurs, Man Utd memecat Solskjaer dan menunjuk Ralf Rangnick sebagai pelatih sementara sampai akhir musim.
Usut punya usut, MU tidak jadi merekrut Conte karena ada campur tangan Ronaldo. Sang pemain disebut mengintervensi manajemen United demi memastikan agar Conte tak merapat ke Old Trafford.
Melansir Manchester Evening News, Ronaldo ketakutan jika Conte menjadi manajer MU. Diduga, CR7 merasa khawatir bakal kewalahan dengan latihan berat ala Conte mengingat ia sudah berusia 37 tahun.
Kini, Premier League 2021/2022 sudah berakhir. MU sepertinya menyesal karena tak jadi merekrut Conte dan memilih Rangnick.
Awalnya, Rangnick diharap bisa membantu performa MU membaik. Nyatanya hal tersebut tak terjadi.
Penampilan MU ambyar. Alhasil Setan Merah pun tak bisa meraih tiket bermain di Liga Champions musim depan.
MU cuma bisa finis di peringkat enam klasemen Premier League 2021-22. Sementara itu penampilan Tottenham makin solid di bawah asuhan Antonio Conte.
Conte bisa membawa Tottenham finis di peringkat empat klasemen Premier League. Artinya musim depan mereka bisa berlaga di Liga Champions.
