Erling Haaland Tak Berhenti Memukau, Pecah Rekor Premier League Lagi
- AP Photo/Dave Thompson
VIVA Bola – Manchester City berpesta di Etihad Stadium, Kamis dini hari WIB 1 September 2022. Mereka menang enam gol tanpa balas atas Nottingham Forest dalam pertandingan lanjutan Premier League 2022/2023. Erling Haaland mencatatkan hattrick pada pertandingan ini.
Ini adalah hattrick kedua dari Erling Haaland saat berseragam ManCity. Di pekan sebelumnya, pemain yang didatangkan dari Borussia Dortmund itu juga melakukan hal yang sama ke gawang Crystal Palace.
Penyerang asal Norwegia itu membuat ManCity unggul 3-0 di babak pertama atas Nottingham Forest. Yang pertama dilakukan pada menit 12, lalu pada menit 23, dan yang terakhir pada menit 38. Tiga gol sisanya disumbangkan Joao Cancelo dan dua dari Julian Alvares pada babak kedua.
Dengan tambahan tiga gol, total Haaland sudah mencetak sembilan gol untuk ManCity di Premier League musim ini. Menurut Squawka, dia mengukir rekor baru karena catatan tersebut.
Pemain Manchester CIty, Erling Haaland rayakan gol.
- AP Photo/Dave Thompson
"Erling Haaland adalah pemain pertama dalam sejarah Premier League yang mencetak sembilan gol dalam lima pertandingan di kompetisi."
Ketika melawan Crystal Palace, dia menjadi pemain pertama Premier League musim ini yang mencetak hattrick. Lalu ada tambahan lagi ke gawang Nottingham Forest yang berarti dua kali secara beruntun dan belum ada pemain lain menyaingi.
Bahagianya Haaland
Erling Haaland dalam laga Manchester City vs Nottingham Forest
- AP Photo/Dave Thompson
Tak berselang lama usai pertandingan, Haaland mencurahkan kebahagiaannya melalui media sosial Twitter pribadi. Dia menyiratkan kesenangan sekaligus kepuasan. "Tidak pernah merasa jauh lebih baik dari ini."
Haaland cuma bermain dalam 69 menit pada pertandingan melawan Nottingham Forest. Manajer ManCity, Pep Guardiola menariknya keluar dan digantikan oleh Kevin De Bruyne.
Sepanjang 69 menit itu, Sofascore mencatat dia melepaskan empat kali percobaan ke gawang lawan. Tiga di antaranya menjadi gol, dan satu lagi gagal untuk tepat mengarah ke sasaran.
Sebagai ujung tombak, pergerakan pemain berusia 22 tahun itu merepotkan barisan pertahanan lawan. Terhitung ada 16 kali dia melakukan sentuhan terhadap bola. Untuk akurasi operan ke rekan setim, catatannya sebanyak 67 persen.
