- Instagram @conorgallagher92
London – Ange Postecoglou secara terbuka menyatakan dia ingin timnya menyelesaikan bisnis Januari mereka dengan baik dan awal bulan ini. Timo Werner telah memperkuat lini depan ketika tiba dengan status pinjaman enam bulan dari RB Leipzig.
Timo Werner
- instagram @timowerner
Tottenham juga menangkis upaya pembajakan akhir dari Bayern Munich untuk menyelesaikan kesepakatan untuk bek tengah Genoa, Radu Dragusin. Sejumlah jalan keluar juga telah melewati batas, sementara yang lain sedang menuju penyelesaian.
Memang benar, Hugo Lloris bergabung dengan klub MLS LAFC dengan kontrak permanen, sementara bek tengah Ashley Phillips bergabung dengan Plymouth Argyle dengan status pinjaman selama sisa musim ini.
Djed Spence akan bertukar tempat dengan Dragusin di Genoa setelah perjanjian pinjaman enam bulan tercapai.
Di tempat lain, Eric Dier telah menyetujui persyaratan pribadi dengan Bayern Munich dan Bryan Gil menjadi target PSV Eindhoven dan Fiorentina. Namun, menurut kabar terbaru dari Independent, urusan Spurs dari sudut pandang kedatangan masih jauh dari selesai.
Mereka menyatakan Tottenham telah menyelesaikan dua dari tiga tujuan mereka dengan mendaratkan Dragusin dan Werner. Tujuan terakhir mereka adalah untuk merekrut pemain ‘nomor delapan’ di lini tengah dan daftar teratas mereka adalah Conor Gallagher dari Chelsea.
Outlet menyatakan Postecoglou menginginkan gelandang berlari yang bisa bermain sebagai pemimpin lini tengah tetapi juga bergantian dengan James Maddison jika diperlukan.
Gallagher memenuhi kriteria tersebut dan menurut laporan, Tottenham terus maju dengan langkah tersebut dan berharap untuk menyelesaikan kesepakatan dalam 12 hari antara dua pertandingan berikutnya pada 14 Januari dan 27 Januari.
Chelsea mempertaruhkan kemarahan Pochettino dengan lampu hijau transfer
Conor Gallagher
- Instagram @conorgallagher92
Gallagher (23) telah menjadi salah satu nama pertama di daftar tim Mauricio Pochettino musim ini. Gallagher juga menjadi kapten tim dalam beberapa kesempatan selama Reece James absen karena cedera.
Oleh karena itu, mungkin banyak yang mengira The Blues tidak mau menjual sang gelandang, terutama ke rival sengitnya seperti Tottenham.
Namun, surat kabar Independent menyatakan bahwa klub bisa saja melawan manajer mereka dan faktanya ‘bersedia melakukan kesepakatan dengan harga yang tepat.’ Harga tersebut diperkirakan mencapai 50 juta poundsterling.
Membonceng informasi Independent, Evening Standard melontarkan pertanyaan apakah Tottenham punya anggaran untuk membayar biaya penuh? Masuk akal jika Chelsea tidak akan membantu Spurs dalam hal diskon.
Standard menyarankan kunci agar kesepakatan itu layak bagi Spurs adalah memungut biaya untuk Dier dan Gil. Mereka tidak akan menghasilkan bayaran penuh di antara mereka, meskipun sedikit saja membantu.
Oleh karena itu, semua perhatian kini tertuju pada penjualan Tottenham menjelang klub menyerang pasar untuk terakhir kalinya di paruh kedua bulan ini.
The Independent menyimpulkan bahwa Spurs memang sedang mempertimbangkan gelandang alternatif, meskipun Gallagher telah diidentifikasi sebagai target utama.
