Striker West Ham Dihukum Gara-gara Twitter

Carlton Cole
Sumber :
  • Telegraph

VIVAnews - Striker West Ham United, Carlton Cole, terancam hukuman dari Federasi Sepakbola Inggris (FA) menyusul pernyataannya mengenai imigran di Inggris melalui akun Twitter.

Usai pertandingan tim nasional Inggris melawan Ghana di Stadion Wembley yang berkesudahan 1-1, 29 Maret 2011, Cole berkomentar melalui Twitter mengenai banyaknya imigran kulit hitam di Inggris.

Melalui akun Twitter miliknya Cole mengatakan: "Para imigran telah mengepung Wembley! Saya tahu ini adalah jebakan", setelah itu mantan pemain Chelsea ini menulis, "Satu-satunya cara aman untuk keluar stadion adalah mengenakan baju Inggris dan cat muka Anda dengan bendera Inggris."

Usai mengeluarkan komentar itu, Cole berusaha minta maaf karena para fans yang menjadi temannya di Twitter mulai memberi kritikan. Cole menegaskan dia hanya bercanda.

"Untuk saudara-saudara Ghana, jangan menganggapnya secara serius. Ini hanya lelucon! Kalian bermain dengan bagus! Membuat Afrika bangga!," ujar Cole yang kemudian menulis, "Mengapa begitu banyak orang yang sensitif! Ini hanya lelucon, bahkan bukan rasis."

Permintaan maaf yang diungkapkan Cole sepertinya tidak membuat FA menjatuhkan hukuman kepada striker 27 tahun tersebut. FA memberi waktu bagi Cole hingga 13 April 2011 untuk melakukan pembelaan.

"FA hari ini (Jumat) mengancam pemain West Ham Carlton Cole dengan hukuman karena perilaku tidak benar melalui komen di sebuah media," demikian pernyataan resmi FA.

Pengamat sebut Hadirnya Anies dan Muhaimin di KPU Beri Legitimasi Hasil Pemilu
Prabowo-Gibran di Penetapan Presiden-Wapres Terpilih di KPU

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Temui Presiden Jokowi di Istana

Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto, dan Gibran Rakabuming Raka, menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu malam, 24 April.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024