- thiislondon
VIVAnews - Manajer Arsenal, Arsene Wenger menghadapi situasi pelik atas pemainnya, Samir Nasri. Apalagi, kondisi ini bisa dimanfaatkan rivalnya, Manchester United dan Chelsea.
Wenger dan agen Nasri masih terus bernegosiasi soal perpanjang kontrak. Jika negosiasi terus mengalami jalan buntu, bukan mustahil Wenger akan menjual kompatriotnya asal Prancis itu.
Sempat tampil hebat di awal musim, penampilan Nasri terus menurun seiring melorotnya penampilan Arsenal di akhir musim ini. Dan tampaknya kubu Arsenal sulit memenuhi permintaan naik gaji Nasri sebagai tindak lanjut perpanjangan kontrak.
Jika itu terjadi, maka Bos MU, Sir Alex Ferguson siap memboyong Nasri ke Old Trafford. Demikian pula Carlo Ancelotti yang juga ingin membawa playmaker muda itu ke Stamford Bridge.
Sambil merampungkan negosiasi, agen Nasri kini tampaknya mulai memikirkan jika ada tawaran gaji lebih tinggi dari MU atau Chelsea (mungkin juga Barcelona) kepada kliennya itu. Dan tekanan Wenger semakin berat untuk memberi gaji serupa kepada pemain 23 tahun itu agar mau bertahan di Emirates.
Problem lain bagi Wenger yakni kemampuannya untuk menggaransi memenangi trofi yang sudah enam musim tak pernah diraih Arsenal. Finis di posisi 3 di akhir musim Premier League tentu bukan hal menyenangkan bagi Nasri. Sebaliknya, baik MU maupun Chelsea selalu menjanjikan raihan trofi tiap musim.
Belum Tentukan Jadi Oposisi atau Gabung Pemerintah, Hanura Lihat Dinamika Politik
Ketua Umum Partai Hanura menyatakan partainya belum menentukan sikap politik untuk menjadi oposisi atau bergabung dengan koalisi pemerintah usai putusan MK.
