- football-bbc.blogspot.com
VIVAnews - Serangan verbal dilontarkan kiper Tomasz Kuszczak kepada klubnya, Manchester United. Kiper asal Polandia itu merasa dirinya telah diperlakukan bagai budak oleh manajer Sir Alex Ferguson.
Kuszczak gabung ke Setan Merah sejak 2006 lalu. Ketika itu ia menjadi kiper kedua MU di belakang Edwin van der Sar. Setelah Van der Sar pensiun, nasib Kuszczak ternyata malah bertambah buruk.
Bukannya naik pangkat jadi kiper utama, ia malah digeser menjadi kiper ketiga di belakang David de Gea dan Anders Lindegaard. Terang saja Kuszczak mencak-mencak. Ia pun kemudian meminta pindah klub, namun MU tak mau melepasnya.
"Saya telah menjadi budak untuk Manchester. Saya frustrasi tapi saya tidak ingin memfitnah atau mengkritik Ferguson, itu bukan gaya saya," kata Kuszczak seperti dilansir The Sun.
"Saya telah berbicara dengan Sir Alex Ferguson baru-baru ini. Saya minta sekarang dia membiarkan saya pergi, sebelum bursa transfer Januari dibuka. Saya bilang kepada dia bahwa saya ingin main dan kembali ke timnas karena Piala Eropa 2012 tinggal sebentar lagi. Tapi, sepertinya dia tidak peduli."
"Kemungkinan masa peminjaman selama dua bulan ke Leeds United datang dua pekan kemudian, tapi klub menghalanginya. Sepertinya tak ada harapan buat saya. Kepindahan tentu akan mengingatkan manajer Polandia tentang diri saya, tapi saya tidak mendapat izin dari klub," tambah Kuszczak.
"Apakah mereka melakukan itu secara jahat? Saya sedih mereka bertindak seperti itu. Saya punya respek kepada Ferguson karena bagi saya, dia seorang manajer yang hebat. Tapi, saya harap dia akan melepas saya pada Januari nanti," tuntas Kuszczak.
Selama lima tahun gabung dengan Setan Merah, Kuszczak baru 32 kali tampil di Premier League. Musim ini ia bahkan belum pernah sekali pun bermain di bawah mistar.
Rekor Buruk Mourinho di MU
Dari dua manajer sebelumnya, Mourinho memiliki rekor terburuk.
