ManCity Dibenci, Mancini Malah Senang

Manajer Manchester City, Roberto Mancini
Sumber :
  • REUTERS/Nigel Roddis

VIVAnews - Manajer Manchester City, Roberto Mancini mengaku tidak gentar jika klubnya dibenci dan menjadi 'musuh bersama' seluruh klub Premier League. Menurutnya, hal tersebut memang risiko dari kesuksesan ManCity musim ini.

Langkah ManCity di kompetisi Premier league musim ini memang terbilang fantastis. Skuad asuhan Mancini tersebut sukses menjalani 13 laga dengan tidak terkalahkan. Bahkan, ManCity sanggup menaklukkan juara bertahan, Mancheter United dengan skor telak 6-1.

Situasi ini membuat seluruh klub Premier League seakan-akan berlomba untuk menjadi yang pertama menaklukkan The Citizens musim ini.
Namun, Mancini tidak gentar. Sebab, menurutnya situasi seperti ini memang selalu dialami klub-klub juara yang berada di puncak klasemen Liga.

"Setiap tim yang selalu menang memang tidak akan mendapat simpati. Apakah Manchester United mendapatkan simpati dari tim-tim lainnya? Tidak, karena MU selalu menang," ujar Mancini seperti dilansir Mirror Football.

"Ketika Arsenal memenangkan Liga dan FA Cup, apakah mereka mendapat simpati? Tidak, karena setiap tim tahu bahwa ketika mereka menang, mereka tidak akan mendapatkan simpati dari klub lain," tambahnya.

"Dan saya berharap kami tidak mendapatkan simpati untuk pertandingan berikutnya," ujarnya.

Sementara itu, meski skuadnya menjadi kandidat kuat peraih Prmier League musim ini, namun Mancini mengaku belum mau membicarakan gelar itu. "Saya pikir, setelah bulan Januari, kami baru bisa berbicara apakah kami bisa memenangkan gelar atau tidak," tandasnya.

Yaya Toure Akhirnya Menyerah, Minta Agennya Diam
Manajer Liverpool, Juergen Klopp.

Liverpool Tunjuk Direktur Sepakbola untuk Pertama Kali

Klopp menginginkan posisi itu untuk mengurangi beban kerjanya.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016