- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAnews - Kekalahan Arsenal dari tuan rumah Fulham masih sulit diterima manajer The Gunners, Arsene Wenger. Menurut Wenger, kekalahan Arsenal disebabkan salahnya keputusan wasit Lee Probert yang memimpin pertandingan.
Pada laga yang digelar di Craven Cottage, Selasa 3 Januari 2012, Arsenal harus menyerah 2-1 setelah sempat unggul di babak pertama lewat gol Laurent Koscielny. Namun petaka datang menit 78 setelah bek Johan Djorou diusir wasit karena mengantongi dua kartu kuning.
Kalah jumlah pemain, Arsenal akhirnya harus menelan kekalahan lewat gol Steve Sidwell dan Bobby Zamora. "Sebuah pertandingan sulit karena menjadi sangat berbeda ketika kami bermain 10 orang," kata Wenger dilansir soccerway.
"Dalam opini saya, kartu kuning kedua untuk Djorou adalah sebuah kesalahan dan kami seharusnya mendapat sebuah penalti di babak pertama yang tak diberikan. Saya merasa semua wasit salah," tambah Wenger.
"Kami saat itu berpikir akan tetap unggul 1-0 tapi ketika kami bermain dengan 10 orang itu menjadi sangat sulit karena kaki-kaki kami mulai lelah," lanjutnya.
Selain kartu merah Djorou, Wenger juga dibuat kecewa saat Arsenal tak diberi hadiah penalti di babak pertama. Menurut Wenger, striker Arsenal Gervinho telah dilanggar di kotak penalti Fulham di babak pertama.
Wenger Isyaratkan Tak Ada Bek Baru di Laga Pertama Arsenal
Dia mengatakan Arsenal harus mencari solusi internal untuk bek tengah.
