Sumber :
- REUTERS/Andrew Yates
VIVA.co.id -
Keputusan manajer Manchester United, Louis van Gaal, menarik Wayne Rooney ke posisi gelandang tengah ternyata tak berbuah positif. Rooney mulai kesulitan mencetak gol dan terlihat lebih malas dalam bermain.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Rekor Buruk Mourinho di MU
Baca Juga :
MU Mainkan Mkhitaryan Lagi, Mourinho Tidak Puas
Secara statistik, Rooney sudah puasa gol di 6 laga. Selain itu, daya jelajah Rooney justru berkurang ketika bermain di posisi ini.
Keputusan seperti ini dianggap legenda MU, Gary Neville, sebagai upaya "pembunuhan" The Shrek. Neville memprediksi insting predator Rooney bisa hilang jika terus dimainkan sebagai gelandang tengah.
"Saya lebih senang Rooney dimainkan sebagai striker utama. Itu akan membuat bek lawan menjadi takut," kata Neville seperti dilansir Telegraph.
Keputusan Van Gaal memainkan Rooney di posisi gelandang tengah sebenarnya didasari atas alasan stok striker. Ya, saat ini Van Gaal memiliki 3 striker top, Rooney, Robin van Persie, dan Radamel Falcao.
Si Tulip Besi sangat yakin daya gedor timnya akan semakin mengerikan jika mereka bertiga bermain bersama. Namun, dia harus mengorbankan Rooney dengan menariknya sebagai gelandang tengah.
"Peran gelandang membuat Rooney menjadi pasif. Saya tak pernah setuju dengan pendapat yang menyebutkan Rooney harus tenang demi mengembangkan kemampuannya. Jiwa petarung justru membuat Rooney berkembang," ujar Neville. (art)
Baca juga:
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Saya lebih senang Rooney dimainkan sebagai striker utama. Itu akan membuat bek lawan menjadi takut," kata Neville seperti dilansir Telegraph.
