Sumber :
- Reuters/Stefano Rellandini
VIVA.co.id
- Striker Juventus asal Spanyol Alvaro Morata mengkritik sikap pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti. Dia mengaku mendapat perlakuan berbeda dengan para pemain lain saat masih berkostum Los Blancos musim lalu.
Moratta selalu menjadi pilihan kedua di bawah asuhan Ancelotti musim lalu. Dan awal musim ini, dia pun dijual ke Juventus. Di klub juara Serie A ini, karier Morata justru bersinar. Dia kerap menjadi starter dan mencetak gol.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Real Madrid Dapat Kabar Gembira dari Ronaldo
Moratta selalu menjadi pilihan kedua di bawah asuhan Ancelotti musim lalu. Dan awal musim ini, dia pun dijual ke Juventus. Di klub juara Serie A ini, karier Morata justru bersinar. Dia kerap menjadi starter dan mencetak gol.
"Hubungan saya dengan Ancelotti hampir tidak ada. Sementara Massimiliano Allegri (pelatih Juventus) sangat dekat dan komunikasi selalu berjalan, di saat terbaik atau buruk," kata Morata dilansir Marca, Kamis 26 Maret 2015.
Morata masih tidak mengerti mengapa ia yang sudah tampil bagus malah lebih sering ditinggalkan di bangku cadangan (di Madrid). "Saya tidak menuntut selalu jadi starter, tapi saya berharap tidak diperlakukan secara berbeda," katanya.
Kekecewaan inilah yang disinyalir membuat Morata enggan kembali ke Madrid. Beberapa waktu lalu, sempat mencuat kabar Madrid yang kekurangan striker ingin kembali merekrut berusia 22 tahun tersebut.
"Membicarakan rumor itu akan menunjukkan rasa tidak hormat saya kepada klub, pelatih dan rekan setim saya saat ini (Juventus). Saya sekarang merasa nyaman dan tak ada alasan memikirkan tentang Madrid atau klub lain," ujar dia.
![vivamore="
Baca Juga
:"]
Vermaelen Kembali Berlatih Bersama Barcelona
Agen Pastikan Vidic Bertahan di Inter Milan
Timor Leste U-23 Tak Lagi Diperkuat Pemain Naturalisasi
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Hubungan saya dengan Ancelotti hampir tidak ada. Sementara Massimiliano Allegri (pelatih Juventus) sangat dekat dan komunikasi selalu berjalan, di saat terbaik atau buruk," kata Morata dilansir Marca, Kamis 26 Maret 2015.
