Sumber :
- Reuters / Darren Staples
VIVA.co.id
- Manchester United berhasil mendominasi Manchester City dalam laga lanjutan Premier League, akhir pekan lalu. The Red Devils perlahan mulai memahami filosofi kontroversial Louis van Gaal di bawah tekanan hebat.
Filosofi peracik strategi asal Belanda itu memang sudah sering dipertanyakan sejak kedatangannya di Old Trafford. LVG sempat mengubah-ubah formasi, gaya bermain, sampai penempatan pemain.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Filosofi peracik strategi asal Belanda itu memang sudah sering dipertanyakan sejak kedatangannya di Old Trafford. LVG sempat mengubah-ubah formasi, gaya bermain, sampai penempatan pemain.
Baca Juga :
Marcus Rashford Gantikan Kylian Mbappe di PSG?
Meski sempat mengawali musim dengan kurang meyakinkan, perlahan MU mulai konsisten dan kini bisa menempati peringkat 3 klasemen Premier League dengan hanya selisih satu poin saja dari Arsenal satu strip di atasnya.
Bek MU, Phil Jones, pun sempat mengungkapkan kalau pemain MU mulai mengerti apa yang diinginkan oleh Van Gaal di atas lapangan. Dan mantan pelatih Barcelona itu pun merasa kalau para pemainnya pantas dapat pujian karena bisa menangani tekanan sekaligus perubahan skema permainan jadi 4-3-3 dalam beberapa pekan terakhir.
"Kami telah membuat langkah besar dalam 6 pertandingan terakhir. Karena setelah kekalahan melawan Arsenal (di Piala FA) tentunya sangat sulit bagi tim saya untuk berdiri dan mempertahankan kepercayaan diri terhadap filosofi ini," ujar Van Gaal pada Sky Sports.
"Saya harus memberikan sebesar-besarnya pujian pada para pemain karena mereka melakukannya di bawah tekanan, di bawah ekspektasi besar fans karena mereka mengharapkan kemenangan (di laga lawan ManCity)," lanjutnya.
MU sempat dikejutkan oleh gol Sergio Aguero di menit ke-8, sebelum berhasil balik unggul setelah Ashley Young dan Marouane Fellaini mencetak gol. Kemenangan di Old Trafford semakin lengkap setelah gol Juan Mata dan Chris Smalling menambahkan keunggulan di paruh kedua.
Van Gaal pun mengungkapkan sebenarnya para pemain MU sempat stres menghadapi tekanan besar di laga derby yang penuh gengsi tersebut: "Tentu saja, setelah pertandingan Anda bisa bilang kami telah menang, tapi itu bukan laga yang mudah. Anda bisa lihat stresnya para pemain pada 10 menit pertama." (One)
![vivamore="
Baca Juga
:"]
Masa Lalu Kelam Giggs Mulai Diterima Sang Ayah
Jelang Lawan Porto, Badai Cedera Bayern Makin Parah
Soal Surat FIFA, Kemenpora Bakal Temui PSSI
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Meski sempat mengawali musim dengan kurang meyakinkan, perlahan MU mulai konsisten dan kini bisa menempati peringkat 3 klasemen Premier League dengan hanya selisih satu poin saja dari Arsenal satu strip di atasnya.
