Sumber :
- REUTERS/Max Rossi
VIVA.co.id
- Posisi Manuel Pellegrini sebagai manajer Manchester City saat ini sedang dalam tekanan berat. Pasalnya, The Citizens harus mengakhiri musim ini tanpa gelar.
Orang-orang cenderung lupa apa yang dilakukan Pellegrini musim lalu. Di musim perdananya, pria asal Chile ini sukses menyabet dua gelar sekaligus: Piala Liga dan Premier League. Hal ini disesalkan bek ManCity, Pablo Zabaleta.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Yaya Toure Akhirnya Menyerah, Minta Agennya Diam
Baca Juga :
Guardiola Diragukan, Xavi Turun Tangan
Orang-orang cenderung lupa apa yang dilakukan Pellegrini musim lalu. Di musim perdananya, pria asal Chile ini sukses menyabet dua gelar sekaligus: Piala Liga dan Premier League. Hal ini disesalkan bek ManCity, Pablo Zabaleta.
"Manajer layak lebih dihormati semua orang. Dia datang ke sini musim lalu. Dia merebut gelar liga dan Capital One Cup. Kami tak bisa hanya menyalahkan manajer pada saat ini," ujar Zabaleta seperti dilansir
The Guardian
.
"Para pemain juga tidak tampil bagus di musim ini. Semua orang bertanggung jawab. Saat kalian tak bisa merebut gelar, itu bisa membuat semua orang frustrasi," tegas pemain 30 tahun ini.
Zabaleta mengakui, dengan komposisi tim saat ini, ManCity diharapkan tampil lebih baik. Namun, The Sky Blues justru gagal menunjukkan kemampuan terbaik musim ini.
"Terkadang, sepakbola seperti itu. Tapi, di ManCity, satu musim yang mengecewakan itu bencana. Mungkin, karena kami sudah merebut dua gelar Premier League, Piala FA, dan Capital One," ucap Zabaleta.
"Sekarang, saat kami tidak memenangkan apa pun, ini seperti bencana. Kami harus mengubah tujuh atau delapan pemain, dan juga manajer. Itu yang orang-orang katakan," lanjut pemain internasional Argentina ini.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Manajer layak lebih dihormati semua orang. Dia datang ke sini musim lalu. Dia merebut gelar liga dan Capital One Cup. Kami tak bisa hanya menyalahkan manajer pada saat ini," ujar Zabaleta seperti dilansir
