Sumber :
- REUTERS/Andrew Yates
VIVA.co.id
– Bek Manchester City, Pablo Zabaleta, menilai kegagalan timnya mempertahankan gelar juara terlalu dibesar-besarkan. Dia pun tak setuju bila The Citizens harus melakukan perombakan besar-besaran.
ManCity awalnya memang menjadi pesaing kuat Chelsea dalam perebutan gelar juara musim ini. Akan tetapi, rentetan hasil minor di masa-masa krusial membuat Sergio Aguero dan kawan-kawan tertinggal jauh dari Chelsea.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
ManCity awalnya memang menjadi pesaing kuat Chelsea dalam perebutan gelar juara musim ini. Akan tetapi, rentetan hasil minor di masa-masa krusial membuat Sergio Aguero dan kawan-kawan tertinggal jauh dari Chelsea.
Kini, tim asuhan Manuel Pellegrini tersebut kalah 10 angka dari Chelsea yang berada di puncak klasemen sementara Premier League. Atas kondisi tersebut, ManCity pun menjadi sasaran kritikan banyak pihak.
Rumor pemecatan Pellegrini pun mulai panas, karena membuat The Citizens terancam mengakhiri musim tanpa gelar. Padahal, pelatih yang didatangkan dari Malaga pada 2013 lalu itu sukses memberikan gelar Premier League dan Piala Liga di debutnya.
Zabaleta menilai timnya sejauh ini sudah tampil baik, bahkan jika dibandingkan para rivalnya. Belum lagi, tim-tim besar seperti Arsenal dan Liverpool saja sudah cukup lama tidak mengangkat trofi juara pada kompetisi tertinggi di Inggris ini.
"Anda lihat saja Arsenal, Liverpool, mereka juga tim yang hebat dan tidak memenangkan trofi di beberapa tahun terakhir. Namun, di ManCity, sepertinya satu musim yang mengecewakan layaknya bencana,” kata Zabaleta, dilansir
ESPN.
“Mungkin itu karena kami memenangkan Premier League dua kali, Piala FA, dan Piala Liga. Sekarang sepertinya karena kami tidak memenangkan apapun, semua seperti bencana, dan kami harus mengganti tujuh hingga delapan pemain, sekaligus manajer," lanjutnya. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kini, tim asuhan Manuel Pellegrini tersebut kalah 10 angka dari Chelsea yang berada di puncak klasemen sementara Premier League. Atas kondisi tersebut, ManCity pun menjadi sasaran kritikan banyak pihak.
