Sumber :
- Action Images via Reuters / Ed Sykes
VIVA.co.id
- Manajer Arsenal, Arsene Wenger tak terima dengan kekalahan 0-2 dari Chelsea. Yang paling membuatnya kesal adalah keputusan wasit tidak memberikan kartu merah kepada Diego Costa padahal telah melakukan provokasi kepada punggawa The Gunners.
Costa membuat Gabriel Pualista kehilangan kesabaran. Tak cuma beradu mulut, penyerang asal Spanyol itu juga melakukan sejumlah kontak fisik yang membuat sang lawan tersulut emosinya.
Baca Juga :
MU Mainkan Mkhitaryan Lagi, Mourinho Tidak Puas
Baca Juga :
Scholes Ramal MU Paceklik Trofi 2 Tahun
Costa membuat Gabriel Pualista kehilangan kesabaran. Tak cuma beradu mulut, penyerang asal Spanyol itu juga melakukan sejumlah kontak fisik yang membuat sang lawan tersulut emosinya.
Menanggapi tudingan Wenger, manajer Jose Mourinho bersikap santai. Menurutnya bagaimanapun Arsenal harus terima dengan hasil laga itu dan berhenti mengeluh, seperti yang biasa mereka lakukan.
"Kontroversi? Bagi saya tidak ada kontroversi. Permainan ini mencakup banyak aspek, teknik, emosi dan fisik. Umumnya tim terbaik yang menang dan kami adalah yang terbaik," kata Mourinho dikutip
Goal.
"Saya pikir sudah 15 kali bertemua Arsenal dan mereka hanya sekali tidak mengeluh. Mungkin karena saat itu mereka menang," sambungnya
Soal provokasi Costa, Mourinho tak mau membahas panjang lebar. Namun dia berpesan seharusnya Arsenal lebih bisa mengontrol emosi. "Untuk memenangkan derby mungkin Anda harus mengontrol emosi," ucapnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Menanggapi tudingan Wenger, manajer Jose Mourinho bersikap santai. Menurutnya bagaimanapun Arsenal harus terima dengan hasil laga itu dan berhenti mengeluh, seperti yang biasa mereka lakukan.