Sumber :
- Reuters / Eddie Keogh
VIVA.co.id
- Garry Cahill yang mencetak satu gol di Boleyn Ground, di mana Chelsea menderita kekalahan 2-1 dari West Ham, menyebut suasana di ruang ganti tidak menyenangkan, rekan-rekannya merasa hancur dengan kekalahan itu.
"Suasana di ruang ganti tidak menyenangkan, seperti dapat Anda bayangkan saat Anda mengalami kekalahan. Kami tidak terbiasa dengan ini (kekalahan) pada musim lalu," kata Cahill yang dikutip
Sports Mole , Minggu, 25 Oktober 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Suasana di ruang ganti tidak menyenangkan, seperti dapat Anda bayangkan saat Anda mengalami kekalahan. Kami tidak terbiasa dengan ini (kekalahan) pada musim lalu," kata Cahill yang dikutip
Baca Juga :
Moyes Sukses Ajak 2 Bek MU Merapat ke Sunderland
Cahill mencetak gol untuk menyamakan kedudukan, setelah Chelsea tertinggal lebih dulu. Namun Blues kemudian terpaksa bermain 10 orang, setelah Nemanja Matic diusir keluar oleh wasit dengan memberikannya kartu kuning kedua.
"Anda dipaksa menggaruk kepala kadang-kadang (dengan keputusan wasit)," kata Cahill. Menurut dia, semestinya wasit mengesahkan gol yang dicetak Cesc Fabregas pada babak pertama.
Gol itu disebutnya akan merubah situasi. Persoalan bertambah setelah wasit mengeluarkan kartu kuning kedua untuk Matic, juga kartu merah bagi Jose Mourinho karena mempertanyakan keputusan wasit.
Performa buruk Chelsea sejak awal musim ini, disertai dengan ketegangan antara Mourinho dan asosiasi sepakbola Inggris (FA), yang diyakini akan terus berlanjut panjang selama dia masih berada di Chelsea.
FA menjatuhkan sanksi pada Mourinho, setelah pelatih asal Portugal itu menyebut wasit takut memberi hadiah penalti pada Chelsea, yang dinilai FA sebagai pelanggaran karena mempertanyakan integritas wasit.
Keputusan FA pun mendapat beragam reaksi, karena terlihat jelas ada standar ganda, lantaran FA tidak berbuat apa-apa terhadap Arsene Wenger, walau manajer Arsenal itu mengeluarkan pernyataan lebih keras daripada Mourinho.
Kini FA dalam posisi sulit, karena harus menjelaskan standar ganda yang diterapkan dalam melihat kasus Mourinho. Situasi itu dikhawatirkan, akan berdampak pada sikap wasit dalam setiap pertandingan Chelsea di Premier League selanjutnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Cahill mencetak gol untuk menyamakan kedudukan, setelah Chelsea tertinggal lebih dulu. Namun Blues kemudian terpaksa bermain 10 orang, setelah Nemanja Matic diusir keluar oleh wasit dengan memberikannya kartu kuning kedua.
