- Reuters/Darren Staples
VIVA.co.id - Masalah yang dihadapi Manchester United, telah menyebar dari lapangan hingga ke manajemen. Keluarga Glazer sebagai pemilik klub, disebut menuntut agar anggaran di semua departemen dipangkas 15 persen.
Dilansir dari Express pada Senin, 1 Februari 2016, nilai Manchester United sebenarnya terus mengalami kenaikan, menjadi sekitar £3 miliar jika dijual. Forbes menyebut hanya Real Madrid dan Barcelona, yang bisa mengalahkan nilai Setan Merah.
Klub raksasa Premier League, itu juga mencatatkan pemasukan luar biasa hampir £500 juta per musim. Ditambah lagi kontrak sponsor sebesar £750 juta dengan perusahaan raksasa Jerman, Adidas.
Namun keluarga Glazer yang berbasis di Florida, Amerika Serikat, tetap menuntut staf klub melakukan penghematan. Mereka sebenarnya sudah memperoleh lebih dari £15 juta per tahun dari klub, yang diklaim sebagai deviden.
Glazer disebut telah menghabiskan dana klub tak kurang dari £800 juta, untuk menutup hutang mereka saat membeli Manchester United pada 2005, dengan nilai diperkirakan £790 juta. Namun nilai MU kini disebut telah meningkat empat kali lipat.
Penghematan sebenarnya sudah dilakukan MU sejak musim terakhir Sir Alex Ferguson. Namun pemangkasan anggaran tidak terjadi secara merata, dan dampak terburuk dialami oleh akademi MU.
Hanya dana transfer pemain untuk skuad utama, yang belum mengalami pemangkasan. Setan Merah disebut memprioritaskan pembelian pemain, yang dapat mereka jual lagi dengan harga lebih tinggi setelah beberapa tahun.
Harry Maguire Belum Pantas Jadi Kapten Manchester United
Bek Manchester United, Harry Maguire, dianggap belum pantas menjadi kapten di klub berjuluk Setan Merah itu.
