Swansea City, Virus Mematikan Bagi Arsenal

Arsenal Takluk dari Swansea
Sumber :
  • Reuter /Andrew Couldridge

VIVA.co.id – Arsenal akan menjamu Swansea City di Emirates Stadium, dalam pekan 8 Premier League, Sabtu, 22 Oktober 2016 malam. Misi khusus diusung Arsenal di pertemuan dengan Swansea kali ini.

Terpopuler: Shin Tae-yong Dipanggil Haji Lulung, Suporter Liverpool Protes

Kubu Arsenal ingin mengakhiri rentetan mimpi buruk saat menjamu Swansea di Emirates. Ya, dalam tiga pertemuan terakhir di Emirates, Arsenal tak pernah menang atas Swansea.

Mereka kalah dua kali, sisanya berakhir dengan hasil imbang. Tak cuma itu, Swansea juga menghadirkan mimpi buruk bagi Arsenal di musim lalu.

Arsenal Terancam Kehilangan Sang Wonderkid

Cerita dimulai pada 28 Februari 2016, di mana Arsenal menelan kekalahan 2-3 dari Manchester United. Berselang tiga hari, mereka harus menjamu Swansea di Emirates.

Kemenangan akan membuka peluang Arsenal bersaing dalam perebutan gelar juara bersama Tottenham Hotspur dan Leicester City. Yang terjadi, Arsenal justru harus menelan pil pahit. Mereka dipermalukan Swansea di kandang sendiri.

Pemain Man Utd Yakin Ten Hag Bakal Dipecat

Situasi semakin parah ketika mereka berhadapan dengan Tottenham Hotspur, 5 Maret 2016. Mereka harus bermain dengan 10 orang, dan akhirnya meraih hasil imbang, 2-2. Dari sinilah peluang Arsenal bersaing meraih gelar juara Premier League dipastikan habis.

Berbagai cerita pahit saat jumpa Swansea, membuat kubu Arsenal dilanda trauma yang berlebih. Manajer Arsenal, Arsene Wenger, meminta agar anak-anak asuhnya segera melupakan kenangan buruk yang dialami saat jumpa Swansea.

"Sebab, perasaan negatif bisa menyerang kondisi mental dengan sangat cepat. Itu seperti virus yang datang dengan mudah, lalu pergi dalam waktu lama," kata Wenger seperti dilansir Daily Mirror.

"Musim lalu, kami merusak peluang (jadi juara). Kami menyia-nyiakan poin di pekan yang penting. Kami kalah dari MU, kemudian Swansea. Selanjutnya, kami imbang dengan Spurs. Semua disebabkan oleh kondisi negatif yang tercipta usai laga kontra Swansea," lanjutnya. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya