- REUTERS/Andrew Yates
VIVA – Insiden unik yang terjadi dalam laga Manchester City kontra Southampton tengah pekan lalu, sudah sedikit terkuak. Manajer City, Pep Guardiola, memarahi winger Southampton, Nathan Redmond, lantaran dianggapnya main tak maksimal melawan tim yang diasuhnya.
Dalam berita sebelumnya, Guardiola sudah mengungkap apa yang dikatakannya kepada Redmond. Eks pelatih Barcelona dan Bayern Munich ini mengaku kecewa dengan penampilan Redmond. Redmond dianggap main tak maksimal dalam laga itu. Padahal, Guardiola tahu jika winger 23 tahun ini punya kualitas top di Inggris.
Guardiola masih ingat saat Redmond nyaris mempecundangi City di ajang Premier League musim lalu. Saat itu, Redmond membawa Southampton mampu mencuri gol lebih dulu dari City. Namun, pertandingan berakhir imbang 1-1 usai gol Aleksandar Kolarov.
Usai diomeli Guardiola, Redmond akhirnya angkat bicara soal apa yang dikatakan sang manajer lawan. Redmong menegaskan jika Guardiola tak mengatakan kalimat yang menyerang atau menjelekkannya. Disebut Redmond jika Guardiola sangat kecewa dengan permainannya.
"Dia sangat bersemangat, intens, dan agrseif. Tapi, dia hanya mencoba untuk ramah dan positif. Dia mengomentari kualitas saya sebagai pemain muda Inggris, dan dia ingin saya menyerang timnya (City) lebih banyak selama pertandingan, dengan cara yang sama seperti musim lalu," kata Redmond, yang dikutip Fox Sports.
"Saya mengatakan kepadanya bahwa saya melakukan apa yang manajer saya minta, agar saya melakukannya dalam pertandingan. Itu saja, tidak lebih dan tidak kurang. Tidak ada (komentar) negatif dan ofensif yang dikatakannya kepada saya. Itulah yang menjadikan Pep (Guardiola) salah satu manajer terbaik dalam sepakbola dunia," ujarnya.
Southampton saat ini masih tercecer di posisi 11 klasemen sementara Premier League, dengan raihan 16 poin. Hingga pekan ke-14, pasukan Mauricio Pellegrino baru memetik empat kemenangan, empat hasil imbang, dan sudah menelan enam kekalahan. (ren)