- Reuters/Matthew Child
VIVA – Arsenal sedang dihampiri kabar tak sedap dalam dua hari belakangan. Isu perpecahan santer terdengar, usai mereka menang atas Crystal Palace di laga boxing day, Kamis 28 Januari 2017, dengan skor 3-2.
Spekulasi ini muncul, setelah Alexis Sanchez mencetak gol keduanya di menit 66. Usai cetak gol, Sanchez melakukan selebrasi.
Dia mengajak rekan-rekannya melakukan perayaan gol tersebut. Namun, ada beberapa pemain Arsenal yang tak mau bergabung dengan Sanchez.
Salah satunya adalah Laurent Koscielny. Ketika ada beberapa pemain yang mendekati Sanchez, Koscielny justru tak mau melakukannya.
Bek asal Prancis tersebut, sama sekali tak mau merayakan gol Sanchez. Dari sinilah, ada indikasi bahwa perpecahan telah terjadi di Arsenal.
Manajer Arsenal, Arsene Wenger mengaku tak melihat kejadian tersebut. Namun, Wenger khawatir rumor keretakan di ruang ganti Arsenal benar-benar terjadi. Wenger pun lebih waspada saat ini. The Professor, kini kian hati-hati dalam menyikapi situasi di ruang ganti Arsenal.
Dilansir Daily Mirror, Koscielny enggan merayakan gol Sanchez bukan karena tak suka dengan rekannya itu. Namun, Koscielny ingin memberikan selamat kepada Jack Wilshere yang sudah tampil bagus dengan memberikan umpan matang.
Sebuah sikap yang luar biasa dari Koscielny. Sebab, dalam dua tahun terakhir, Wilshere sempat mengalami masa suram dan dibuang oleh Wenger. Performanya di laga melawan Palace, bisa saja membuka mata Wenger lebih lebar.
Nasib Sanchez di Arsenal, memang jadi sorotan. Dia enggan memperpanjang kontraknya sampai sekarang.
Egonya sebagai seorang bintang, dianggap beberapa kalangan sangat tinggi. Itu terbukti, ketika pria 29 tahun tersebut ngotot minta dijual Arsenal ke klub lain.
